Masyarakat Harus Pahami Masalah Kejiwaan

KILASBANDUNGNEWS.COM – Berdasarkan hasil penelitian terhadap 400 sampel mahasiswa, sebanyak 5 pernya dari 400 sampel tersebut pernah mencoba dan akan bunuh diri jika menemukan persoalan yang dianggap rumit. Demikian dikemukakan Tim Psikiatri RS Melinda 2 Bandung, Elvine Gunawan.

“Penelitian dari 400 sampel mahasiswa, 24 orang pernah mencoba atau akan melakukan bunuh diri,” kata Elvine, dalam Sosialisasi Pencegahan Mahasiswa Bunuh Diri, di Rumah Sakit Melinda 2 Bandung.

Menurut Elvine, dalam setiap bulan pihaknya menerima 471 pasien kejiwaan. Dari jumlah itu, terdapat 14-24 pasien yang mengaku akan dan pernah mencoba bunuh diri.

“Dari pasien yang pernah ditanganinya itu, orang yang akan bunuh diri memiliki ciri-ciri seperti merasa hampa, tak punya tujuan dan tak punya harapan untuk berbuat yang lebih baik lagi,” ucapnya.

Elvine menyatakan, karakter kepribadian yang inin melakukan bunuh diri mereka merasa tidak puas dengan diri sendiri, mengomparasikan terus dengan teman-temannya dan yang bersangkutan tidak bisa bersosialisasi dengan baik,” jelasnya.

Elvine mengatakan,untuk mencegah dan mengurangi kasus bunuh diri perlunya pihak keluarga memiliki pemahaman yang baik tentang cara mencegah bunuh diri.

“Semua pihak harus mendengarkan apa masalah dia, jangan menggali tentang persoalannya, tapi yang penting apa yang dia butuhkan dan bisa kita beri serta ingatkan dia,” tuturnya. (Parno)