Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bandung, Emma Solihin dalam acara Gelar Produk Unggulan Kelompok UP2K-PKK Kota Bandung 2018 di Balai Asri Pusdai Jawa Barat, Kota Bandung, Senin (28/5/2018).

Bandung – Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bandung, Emma Solihin mengapresiasi disainer Kota Bandung yang mampu menciptakan karya-karya kreatif dan kekinian. Terlebih, karya disainer Kota Bandung tidak melupakan hakikat pakaian sebagai penutup aurat.

“Saya senang disain mereka, tidak hanya kekinian, tetapi tertutup juga,” kata Emma saat membuka acara Kilau Ramadhan Fashion Expo yang bertema Gelar Produk Unggulan Kelompok UP2K-PKK Kota Bandung 2018 di Balai Asri Pusdai Jawa Barat, Kota Bandung, Senin (28/5/2018).

Menurut Emma, para disainer Kota Bandung mampu menciptakan fesyen yang serasi bagi penggunanya. Dengan kapasitasnya, para disainer Kota Bandung juga dikenal sangat kreatif.

“Saya sangat mengapresiasinya. Terbukti wanita Kota Bandung dapat berdaya dan inovatif,” tuturnya.

Dalam acara tersebut, selain berbagai jenis pakaian ditampilkan juga gelar produk kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) Kota Bandung. Menurut Emma, lewat produk-produknya, wanita saat ini tidak hanya sebagai orang yang mengurusi kebutuhan dapur dan rumah tangga. Saat ini, wanita juga bisa membantu pasangannya dalam menambah penghasilan keluarga.

“UP2K ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan keluarga. Mereka mampu membantu pasangannya dalam memenuhi kebutuhan hidup keluarganya,” jelas Emma dalam rilis Pemerintah Kota Bandung yang diterima prssnibandung.

“Saya sangat berharap semua wanita khususnya ibu-ibu bisa meningkat kapasitas dari segi apapun. Melalui program pemberdayaan keluarga dalam bidang usaha produktif. Untuk itu, marilah kita bantu bersama baik dalam pendidikan keterampilan sebagai tujuan bersama mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kota Bandung,” katanya.***