KILASBANDUNGNEWS.COM – Peringatan Bandung Lautan Api kali ini dimaknai berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pada peringatan Bandung Lautan Api tahun ini, masyarakat kota Bandung diminta menjadi para pejuang dalam upaya memerangi penyebaran virus corona atau covid-19.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Bandung Oded Muhamad Danial terkait peringatan Bandung Lautan Api tahun ini, yang berbarengan dengan meluasnya wabah virus corona.
“Kalau dulu warga Kota Bandung dengan taat aturanya kepada pusat. Pusat memerintahkan untuk mundur ke selatan dan di selatan itu mereka membuat sejarah yang luar biasa. Mereka membumihanguskan Bandung Selatan, dikenal dengan Bandung Lautan Api,” tuturnya di Pendopo Kota Bandung, Senin (23/3/2020).
Oded mengatakan, dalam momen peringatan Bandung Lautan Api kali ini, warga kota Bandung diimbau mematuhi instruksi dari pemerintah mengenai isolasi diri dan jaga jarak, sebagai bentuk perjuangan menghadapi covid-19.
“Saya berharap ini menjadi momentum untuk kita juga, untuk kita terapkan hari ini bahwa semangat perjuangan itu adalah mari kita membumi-hanguskan pandangan yang berbeda. Mari kita fokus bahwa kita sedang bertempur melawan virus Covid-19,” seru Oded.
Oded menyadari, bagi sebagian orang hal itu tidak mudah. Banyak orang yang perlu pergi bekerja mencari nafkah. Ada pula yang menjalankan tugas negara. Namun ia meminta kepada semua pihak untuk kompak berdiam di dalam rumah agar bisa selamat dari incaran virus SARS Cov-2 ini.
“Dulu orang bisa sampai membakar rumah demi negara. Sekarang, pemerintah hanya meminta mereka untuk tinggal di rumah, jangan ke mana-mana sampai situasi terkendali,” ujarnya. (EVY)