Bandung – Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung terus berkoordinasi dengan aparat kewilayahan untuk menjauhkan sementara warga dari lokasi longsor di RT 05 RW 08 Kelurahan Hegarmanah, Kecamatan Cidadap.
Meskipun setelah insiden longsor pada Sabtu (18/5/2019) tidak ada pergerakan tanah lagi di titik tersebut, namun Diskar PB mengimbau masyarakat tetap mewaspadai adanya potensi longsor susulan.
“Kami berkoordinasi dengan aparat kewilayahan agar mengevakuasi warga yang berada di pinggir tebing. Khawatir terjadi longsor susulan. Dan saya bersyukur pada saat ini tidak ada hujan.” Kata Kepala Diskar PB, Dadang Iriana, Sabtu (18/5/2019).
Selain berkomunikasi dengan aparat kewilayahan setempat, Dadang juga sudah berkoordinasi bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya untuk membantu secara maksimal di lokasi longsor. Termasuk membantu warga yang terdampak.
“Kami berkoordinasi dengan OPD terkait untuk membantu warga yang terkena musibah,” ujarnya.
Di antaranya, sambung Dadang, berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) untuk segera menangani tebing yang logsor.
Dadang juga turut berbelasungkawa atas musibah longsor di RT 05 RW 08 Kelurahan Hegarmanah, Kecamatan Cidadap, yang menewaskan satu korban jiwa atas nama Syamsudin.
“Kami juga menyampaikan turut berduka cita dan bela sungkawa atas meninggalnya salah satu warga,” katanya.***
