Kilas Bandung, Kamis (24/5/2018)

KilasBandung – Temuan uang palsu oleh perbankan maupun kepolisian masih saja terjadi. Tercatat hingga bulan April 2018, ditemukan sebanyak 9.294 lembar uang palsu yang beredar di seluruh wilayah Jawa Barat. Kepala Divisi Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Jawa Barat, Mikael Budisatrio mengatakan, temuan uang palsu yang masuk ke BI lebih banyak dari perbankan yang mencapai 84,4 persen dan dari kepolisian sebesar 14,2 persen. Sementara itu temuan uang palsu oleh jajaran kepolisian hingga bulan April 2018 ini terjadi di Kabupaten Tasikmalaya sebanyak 653 lembar, disusul Kabupaten Subang sebanyak 207 lembar dan Kota Bandung sebanyak 185 lembar.

Pjs Walikota Bandung Muhammad Solihin menjamin bahwa ayam potong beku yang bakal didistribusikan oleh Pemkot Bandung dalam kondisi sehat dan halal. Solihin menuturkan, ayam potong beku itu diperoleh dari perusahaan khusus ayam potong dengan sistem penyembelihan secara islami dan bersih. Solihin menambahkan, ayam potong itu akan dijual di pasaran dengan harga Rp 33.000/kg untuk mengimbangi harga ayam potong yang melambung tinggi.

Selama bulan Suci Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung akan semakin memperketat pengawasan terutama dalam mengantisipasi membludaknya para pedagang kaki lima musiman yang datang ke kota Bandung. Sekretaris Satpol PP Kota Bandung Tantan Surya Santana mengatakan, selain mengawasi ketat PKL khususnya di 7 titik zona merah, pihaknya juga akan menggelar razia asusila yang dapat merusak kekhusyuan umat muslim dalam menjalankan ibadah shaum di bulan Suci Ramadan ini.

PD Kebersihan Kota Bandung telah menyiapkan seluruh sumber daya manusia juga sarana dan prasarana guna melaksanakan tugas selama bulan Suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah. Direktur Operasional PD Kebersihan Kota Bandung, Iwan Setiawan menuturkan, persiapan sarana dan SDM sedikit berubah dibanding hari biasa. Menurutnya kesiapan itu akan semakin siaga mulai H-7 hingga H+5 Lebaran. Lebih lanjut Iwan menambahkan, biasanya selama puasa dan Hari Raya Idul Fitri volume sampah di kota Bandung akan meningkat 3 persen dibanding hari biasa.

Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Bandung telah melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap produk-produk pangan khususunya takjil yang dijual menjelang buka puasa. Kepala BPOM Bandung, Abdul Rahim mengatakan, dari hasil pemeriksaan di lapangan masih ditemukan adanya produk pangan yang dijual dengan menggunakan bahan pengawet sejenis borak namun intensitasnya sangat sedikit.