Ketua Program Studi Desain Interior Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ITB, Prabu Wardono.

Bandung – Sebagai bentuk progran pengabdian kepada masyarakat, Insttitut Teknologi Bandung (ITB) melakukan program peningkatan estetik pedestrian yang berada di Taman Sari-Cihampelas tepatnya di samping Kebun Binatang Bandung.

Ketua Program yang juga Dosen Program Studi Desain Interior Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ITB, Prabu Wardono menyatakan, bentuk peningkatan estetik yang dilakukan melalui memberikan lapisan menarik dengan bahan koral pada permukaan lantai dan sirennya menggunakan mozaik keramik.

“Pedestrian dikembangkan sebagai ruang antara zona publik (wilayah Tamansari dan Ganesa) dan Kebun Binatang serta lingkungan pemukiman sekitarnya,” kata Prabu kepada reporter LPS PRSSNI Bandung, Kamis (24/5/2018).

Prabu menyatakan, untuk pelapisan bordes dan steps menggunakan koral akan dilaksanakan dengan corak lautan Indonesia dan biota khas laut Indonesia seperti Hiu Paus, Pari Manta dan Penyu Belimbing. Selain itu akan ditempatkan beberapa marker atau petanda dengan menerapkan teknik Augment Reality (AR).

“Dengan teknik ini pengguna yang sudah mendownload aplikasi khusus akan melihat tampilan binatang dan informasi pendukungnya di layar ponsel pintar,” ucapnya.

Prabu berharap, selain untuk menunjang akses masyarakat dari dua wilayah serta untuk tujuan wisata, program ini mampu memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar maupun pengunjung Kebun Binatang Bandung.

“Selain untuk daya tarik, nantinya masyarakat yang datang bisa mengetahui informasi mengenai binatang yang terpampang hanya dengan mendekatkan hp ke gambar,” tuturnya.***

Suparno Hadisaputro/LPS PRSSNI Bandung