KILASBANDUNGNEWS.COM – Pelanggar lalu lintas di wilayah Kabupaten Bandung masih cukup tinggi. Pada Operasi Zebra Lodaya beberapa bulan lalu, ribuan pengendara terjaring operasi dan dikenakan tilang oleh Satlantas Polres Bandung.
Kasatlantas Polres Bandung AKP Hasby Ristama mengatakan operasi zebra yang sedang dilakukan, merupakan langkah represif dalam menekan angka pelanggaran lalu lintas.
“Ada beberapa penekanan dalam operasi zebra kali ini. Pengendara tidak melengkapi ayrat-surat, pengendara dibawah umur, pelanggar rambu, melebihi muatan dan pelanggaran lainnya,” tutur Hasby, Senin (28/10/2019).
Di sejumlah titik, seperti kawasan Rancaekek, pengendara banyak yang melawan arus. Hal tersebut akan membahayakan pengendara sendiri dan orang lain.
Sementara di daerah lainnya, masih banyak pengguna sepeda motor yang tidak mengenakan helm.
Jika terjaring dalam operasi, pengendara tersebut akan dikenakan penilangan. “Penilangan merupakan upaya represif untuk menekan pelanggaran,” ujarnya.
Polres Bandung, kata Hasby, juga melakukan upaya preventif dalam menekan angka pelanggaran lalu lintas.
Beberapa hal yang kami lakukan selain tindakan represif tapi juga tindakan preventif. Kami datang ke sekolah, menyampaikan kepada para guru dan anak sekolah pentingnya menggunakan helm,” tutupnya.***
