Kilas Bandung, Sabtu (8/9/2018)

KilasBandung – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung Oded M. Danial meluncurkan aplikasi Bandung Smart City yang dapat membantu masyarakat dalam berbagai bidang dan keperluan. Oded berharap dengan aplikasi tersebut, semua daerah kota/ kabupaten dapat terkoneksi dalam sebuah aplikasi yang dapat mempercepat layanan dan berbagai keperluan masyarakatnya sehingga Indonesia bisa maju bersama.

Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) menggelar temu pelanggan di reaktor TRIGA 2000, Jalan Tamansari Kota Bandung, Jumat (8/9/2018). Kepala Pusat Teknologi Nuklir Terapan BATAN, Jupiter Sitorus Pane mengatakan, temu pelanggan dilakukan untuk memberikan informasi kepada para pelanggan terkait teknologi yang dimiliki 3 reaktor nuklir milik BATAN untuk dimanfaatkan oleh masyarakat. Ketiga reaktor milik BATAN masing-masing Reaktor TRIGA 2000, Reaktor Kartini dan Reaktor Serba Guna G.A Siwabessy yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk jasa iradiasi, pengujian sampel penelitian dan produksi radioisotop untuk bidang pertanian, kesehatan industri dan lingkungan.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bandung Dodi Ridwansyah mengakui pihaknya belum memiliki kolam renang khusus yang berstandar internasional. Dodi menuturkan, kalau pun ada yaitu kolam renang Tirtalega di kawasan Tegalega Bandung  namun kolam renang tersebut bukan berada di bawah kewenangannya karena milik Dinas Pertamanan Kota Bandung.

Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mencatat Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Provinsi Jawa Barat tahun 2017 mencapai 68,78 poin atau naik 1,69 poin dibanding tahun 2016 lalu yang ada di 66,82 poin. Kepala BPS Dody Herlando mengatakan, angka di kisaran 60-80 poin masih dalam kategori sedang karena untuk masuk angka demokrasi level baik harus masuk poin 80 ke atas. Menurutnya, angka IDI Provinsi Jawa Barat dipengaruhi tiga aspek, yaitu Kebebasan Sipil yang naik 0,24 poin, Hak-hak Politik turun 1,32 poin dan Lembaga-lembaga Demokrasi naik hingga 9,37 poin.

Pemerintah Kota Bandung mendesak jajaran kepolisian terus meningkatkan keamanan di Kota Bandung untuk memberantas aksi kejahatan jalanan yang kembali mencuat ke permukaan. Pelaksana Tugas Wali Kota Bandung Oded M. Danial menuturkan situasi Kota Bandung yang aman dan kondusif dibutuhkan oleh masyarakat agar mereka tenang beraktivitas.

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto membantah keras jika aksi pembegalan kembali marak di Jawa Barat khususnya di Kota Bandung. Hanya saja menurut Kapolda aksi pembegalan yang menewaskan seorang mahasiswi, kasusnya sangat menonjol karena dilakukan dengan cara yang sadis sehingga menjadi perhatian khusus jajaran kepolisian untuk mengungkap kasus tersebut.

Perkembangan teknologi terutama teknologi informasi yang terlalu cepat bisa membuat shock kejiwaan. Psikiater Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Teddy Hidayat mengatakan khusus dalam penggunaan gadget seperti medsos dengan perkembangannya yang begitu cepat jika tidak diimbangi dengan kesiapan mental dan kejiwaaan masyarakat Indonesia terutama generasi remaja akan membuat jiwa mereka terganggu. Teddy menghimbau agar orangtua mampu membimbing untuk bijak dalam menggunakan gadget sehingga mereka tidak menjadi generasi yang asosial.***