Bandung – Beberapa hari terakhir, suhu di wilayah Kota Bandung terasa relatif lebih dingin dibanding biasanya.
Prakirawan BMKG Bandung, Jadi Hendarmin mengatakan, dari data yang ada, suhu minimum Bandung tercatat pada kisaran 18,2 hingga 21,8 derajat celcius.
“Hal ini dipengaruhi oleh adanya suhu rendah di Benua Australia, dan angin timuran yang menandai bahwa Jawa Barat sedang berlangsung musim kemarau, dan massa udara dingin bergerak dari wilayah selatan (Australia),” ujarnya dilansir Tribun Jabar, Kamis (28/6/2018).
“Sehingga massa udara yang bergerak menuju wilayah utara (Asia) melewati khatulistiwa (Jawa) akan merasakan dampak dari suhu dingin di wilayah Australia tersebut.”
Akibatnya, kata Jadi, suhu terasa lebih dingin pada malam hingga pagi hari.
Sementara siang hari suhu terasa panas akibat paparan cahaya matahari yang bersinar tidak terhalang oleh tutupan awan dan kelembapan udara yang rendah.
“Sampai dengan tanggal 28 Juni pada umumnya Jawa berawan hingga hujan ringan, berpotensi hujan sedang hingga lebat di wilayah Banten, Jawa Barat, dan Jawa Tengah,” ujar Jadi.
“Dari tanggal 29 hingga 2 Juli mendatang, Jawa umumnya berawan hingga hujan ringan,” imbuhnya.***