Gubernur Jawa Barat Mochamad Ridwan Kamil. (Foto: Istimewa)

Bandung – Pemerintah Provinsi Jawa. Barat sedang melakukan penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) baru bagi calon investor yang akan mendirikan perusahaan khususnya pabrik di wilayah Jawa Barat.

“Ada tiga yang sudah menghadap saya, mereka ingin mengembangkan industri-industri baru. Saya bilang catatannya di jaman saya, bahwa Anda harus menyediakan rumah susun dekat pabrik,” ucapnya.

Menurut Gubernur, keberadaan rusun dekat pabrik ini akan dapat ikut mensejahterakan buruh, karena dengan memiliki rusun atau apartemen yang berdekatan dengan pabrik maka cost transportasi para buruh yang selama ini mahal akan menjadi berkurang.

“Kenapa Tiongkok murah? Karena di Tiongkok pabriknya dekat rumah, jadi para buruh cukup jalan kaki ke pabrik,” kata Gubernur, dalam acara Jabar Punya Informasi (Japri) di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kamis (1/11/2018).

Gubernur optimistis dengan diwajibkannya industri membangun rumah susun dekat pabrik, program Buruh Juara salah satunya yaitu meningkatnya kesejahteraan buruh akan tercapai meskipun upahnya minim.

“Di pusat industri nanti kita wajibkan membuat sekolah sehingga teknologi yang tercanggih di industri bisa diajarkan kepada warga-warga di situ, kita harapkan juga buruh bisa memesan sembako secara online dengan harga grosir,” tuturnya.***


Rep: Suparno Hadisaputro

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.