KILASBANDUNGNEWS.COM – Kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional atau Batan, Anhar Riza Antariksawan mengatakan, dibukanya PSTNT Bandung menjadi Wisata Teknologi untuk memperkenalkan teknologi nuklir kepada masyarakat dan menegaskan lagi bahwa Bandung, Jawa Barat, sudah memulai era teknologi nuklir sejak 1965.
“Wisata teknologi nuklir ini nantinya akan membawa pengunjung ke sejumlah tempat di Batan seperti ke Reaktor, Lab Produksi Isotop, Lab Senyawa Bertanda, Teknik Analisis Nuklir, NAA, Lab Hewan, Lab Konversi Reaktor Pusat Sains dan PSTNT,” katanya.
Anhar menyatakan, karena ini fasilitas nuklir, ini objek vital maka yang bisa mengunjungi fasilitas nuklir itu harus di atas 18 tahun ke atas, kalau di bawah 18 tahun hanya boleh masuk ruang pameran saja.
“Prinsipnya kita membuka untuk PSTNT masyarakat, kami juga punya pusat penelitian nuklir lain di Serpong, yang juga bisa dikunjungi oleh masyarakat,” ucap Anhar, dalam acara Pameran Hasil Litbang Batan, di PSTNT Bandung Rabu (30/10/2019).
Menurut Anhar, setiap hari Senin dan Selasa, Reaktor TRIGA 2000 dibuka sebagai salah satu destinasi wisata teknologi nuklir dengan harapan masyarakat semakin memahami dan mencintai teknologi nuklir serta mendukukung pemanfaatan teknologi nuklir bagi kesejahteraan bangsa.
“PSTNT-Batan menjamin kualitas seluruh proses operasi dan perawatan reaktor, keselamatan, fasilitas dan kegiatan dan laboratorium yang dipayungi oleh sistem manajemen terintegrasi dan kita mampu menjamin keamanan berlangsungnya seluruh kegiatan dan fasilitas melalui proteksi fisik dan penerapan budaya keamanan,” tuturnya. (Parno)