Bandung – Guna memastikan kesiapan sejumlah venue di Jawa Barat yang akan digunakan untuk pertandingan pada pelaksanaan Asian Games 2018, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan kembali melakukan pemantauan langsung ke lapangan.
Penjabat Gubernur Jawa Barat, Mochamad Iriawan menyatakan, pengecekan venue akan dilakukan pada Senin (6/8) mendatang untuk mengetahui hasil akhir persiapan dan kelaikan venue-venue tersebut.
“Tanggal 6 Agustus ini, Insya Allah akan mengecek venue dan saya pikir nanti sudah tidak ada lagi perbaikan, kemarin saat pemantauan sudah 95 persen. Insya Allah tanggal 6 nanti sudah 100 persen,” ucapnya.
Menurut M. Iriawan, kesiapan venue ini merupakan tugas dan tanggungjawab panitia namun sebagai kepala daerah tempat venue-venue tersebut berada, pihaknya ikut bertanggung jawab untuk ikut mensukseskan perhelatan olahraga akbar tingkat Asia empat tahunan ini.
“Dengan kesiapan semua, ini akan memberikan nilai baik bagi para atlet dan official dari negara-negara peserta,” kata M. Iriawan, dalam sebuah acara di Bandung.
Sebanyak lima cabang olahraga (cabor) akan menggunakan venue yang ada di Jawa Barat. Cabor sepak bola akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Wibawa Mukti (Bekasi), Stadion Patriot (Bekasi), dan Stadion Pakansari (Bogor).
Sedangkan cabor kano nomor slalom akan berlangsung di Bendung Rentang, Kabupaten Majalengka, balap sepeda MTB di Subang dan nomor sepeda road race rencananya akan melewati rute Dolog-Purwakarta-Karawang-Jalan Cagak serta paralayang diselenggarakan di Gunung Mas, Puncak.***
Suparno Hadisaputro/ LPS PRSSNI Bandung
