KILASBANDUNGNEWS.COM – Pandemi Corona Virus atau Covid-19 telah berdampak kepada semua sektor, termasuk sektor perekonomian dimana ini sangat berdampak pada mereka yang berada di sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM.
Namun menurut Ketua Bidang Daya Saing Dewan Kerajinan Nasional atau Dekranasda Jawa Barat, Benny Bachtiar, bagi UMKM yang memanfaatkan teknologi digital sebagai saluran untuk promosi tetap bertahan dan mampu bersaing hingga saat ini.
“Ketika pandemi ini terjadi memang UMKM ini terpuruk cukup dalam, tapi ternyata masih ada yang kuat, yaitu adalah soaudara-saoudara kita yang memanfaatkan teknologi informasi, teknologi digital dan pertumbuhannya masih ada,” ucapnya.
Benny juga mengapresiasi Bank Indonesia dan perbankan yang hingga saat ini masih terus membantu dengan memberikan pembiayaan bagi UMKM.
“Dari segi pembiayaan tetap disuport, kami sangat berterimakasih, karena UMKM ini akan tumbuh,” kata Benny, dalam acara launching KKI 2020 Seri 3 di Hotel Savoy Homan, Jumat (20/11/2020).
Benny juga meminta UMKM di Jawa Barat untuk bisa melihat peluang-peluang pasar. Khususunya pasar luar negeri yang ternyata masih banyak yang belum terpenuhi.
“Ternyata dunia ini saat ini sedang membutuhkan produk-produk kekhasannya, Indonesia itu memiliki itu seperti contoh Jepang saat ini memanfaatkan alat –alat membutuhkan sehari-harinya dari alam (kayu), nantentunya UMKM kita harus melihat peluang itu,” tuturnya.
Sementara itu, Pimpinan Perbankan Jawa Barat, Bety Ismawati K menyatakan, pihaknya terus mendukung terhadap pengambangan UMKM ini dengan beberapa klaster yang didukung dimasa pandemi ini.
“Pada saat pandemi selama ini kita juga memberikan dukungan penuh terhadap UMKM terutama untuk berkelanjutan mereka,” imbuhnya. (Parno)
