Wali Kota Bandung Oded M Danial meresmikan bangunan baru Kantor Kelurahan Braga, di Jalan Tera No. 50, Kota Bandung, Rabu (27/2/2019).
Bandung – Kelurahan Braga Kecamatan Sumur Bandung Kota Bandung resmi memiliki kantor anyar. Kantor baru tersebut berada di Jalan Tera Nomor 50.
Wali Kota Bandung Oded M. Danial meresmikan kantor tersebut dengan penandatanganan prasasti sekaligus pengguntingan pita.
Oded berharap, pelayanan Kelurahan Braga semakin prima dengan hadirnya kantor baru tersebut.
“Dengan kantor baru ini pelayanan semakin baik kepada masyarakat,” pintanya saat memberikan sambutan pada acara Peresmian Kantor Kelurahan Braga, di Jalan Tera No. 50, Rabu (27/2/2019).
Oded mengungkapkan, terdapat tiga fungsi kantor kelurahan di antaranya fungsi pelayanan publik, fungsi sosial dan fungsi lingkungan.
Dari sisi fungsi pelayanan publik, Kelurahan Braga harus mewujudkan pelayanan kepada masyarakat dengan handal dan baik.
“Kantor kelurahan itu pun harus semakin baik. Meskipun sudah mendapatkan tempat yang cukup representatif, maka jangan lupa bersyukur kepada Allah SWT atas rezeki dan nikmat yang diberikan,”katanya.
Kedua, fungsi sosial. Hadirnya kantor baru harus mampu menghadirkan komunikasi yang harmonis antara masyarakat dan aparat kewilayahan. Sehingga mampu menghasilkan keputusan yang positif.
“Jadikan kantor itu sebagai fungsi sosial yakni tempat kumpulnya masyarakat dalam rangka mendukung dan menjadikan program kegiatan yang bersifat positif,” ujarnya.
Terakhir, yaitu fungsi lingkungan. Kelurahan Braga dengan beberapa pusat wisata dan bangunan heritage, harus semakin menghijaukan lingkungan.
“Tiga fungsi itu bisa terus dihadirkan oleh keluarga kelurahan Braga. Hadirkan rasa guyub (Kebersamaan) agar Braga khususnya kota Bandung semakin maju,” harapnya seperti dilansir Humas Pemkot Bandung.
Sementara itu, Lurah Braga, Yunika Wihastini menyampaikan, dengan luas bangunan 150 m², kantor tiga lantai itu lebih representatif dibandingkan kantor sebelumnya.
“Fasilitas yang memadai, kita bekerja lebih nyaman dan pelayanan pun lebih baik tentunya,” kata Yunika.
Ia berharap, dengan sumber daya manusia berjumlah 46 orang mampu melayani warga Braga yang berjumlah 5.546 jiwa itu.
“Mewujudkan pelayanan prima dan bisa dimanfaatkan masyarakat untuk melaksanakan program Pemerintah kota Bandung,” harapnya.
Yunika berjanji akan terus mengedepankan kebersihan lingkungan demi nyamannya wisatawan maupun warga Bandung.
Dalam segi kebersihan lingkungan, sejalan dengan program Kang Pisman (Kurangi, Pisahkan dan Manfaatkan), Kelurahan Braga telah membentuk Bank sampah di 4 RW yaitu, RW 3, RW 4, RW 5 dan RW 8.
“Kita jadikan Braga ini salah satu distrik wisata Kota Bandung. Maka dengan bank sampah dan Program Kang Pisman bisa memberikan ciri Braga wilayah yang layak dan siap dikunjungi wisatawan,” kata Yunika.***
