Stok Daging Ayam Terbatas Diduga Jadi Penyebab Harga Naik

Penjualan daging ayam segar di pasar tradisional. (Foto: Istimewa)

KILASBANDUNGNEW.COM – Terbatasnya stok daging ayam diduga menjadi penyebab harga daging ayam di sejumlah pasar di Kota Bandung mengalami kenaikan. Harga Eceran Tertinggi (HET) daging ayam Rp35.000 per kilogram, sedangkan harga di pasaran mencapai Rp40.000 per kilogram.

“Itu (kenaikan) karena stok yang terbatas,” ungkap Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Kamis (18 Juni 2020).

Elly menjelaskan, saat bulan Ramadan harga daging ayam turun.

“Memang sempat pada saat bulan Ramadan harga drop jauh. Sekarang masih momen lebaran itu stok habis. Ini para peternaknya baru mulai lagi dan belum pada saatnya panen,” ungkapnya.

Ia berharap harga daging ayam bisa normal kembali minggu depan. Sehingga konsumen bisa memperoleh daging ayam dengan harga terjangkau.

“Mudah-mudahan minggu depan harga bisa stabil lagi,” tuturnya. (rls)