Bandung – Sebagai bagian dari upaya untuk menyerap aspirasi dan informasi dari pihak sekolah, Komite Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 5 Bandung menggelar ‘Coffee Morning’ yang diselenggarakan di SMAN 5.
Ketua Komite SMA Negeri 5 Bandung Prihyono Al Priyanto mengatakan, dalam ‘Coffee Morning’ kali ini pihaknya mengundang manajemen sekolah, pihak orang tua, perwakilan alumni dan komponen masyarakat lainnya yang peduli terhadap sektor pendidikan.
“Coffee Morning merupakan agenda rutin Komite SMAN 5 untuk menjalankan 4 fungsinya yaitu Advisor, Controling, Mediator dan Supporting,” kata Prihyono, dalam ‘Coffee Morning’, di SMAN 5 Bandung, Sabtu (30/03).
Menurut Prihyono, dalam ‘Coffee Morning’ kali ini tema utama yang dibahas terkait dengan pelaksanaan UN, UTBK, SBMPTN dan SNMPTN, dimana dalam acara tersebut juga ada sesi khusus yaitu mengundang motivator yang memberikan memotivasi peran orang tua bagaimana mendampingi putra-putri nya yang akan mengikuti UN.
“Format acara dikemas secara santai bersifat non formal penuh dengan suasana kekeluargaan dan saling bersilaturahim antar komponen yang diundang,” ucapnya.
Prihyono berharap, kegiatan yang juga mengundang pejabat Dinas Pendidikan Kota Bandung dan Pemprov Jawa Barat ini kedepan akan banyak lagi elemen masyarakat yang peduli terhadap kemajuan pendidikan di sekolah SMAN 5 khususnya dan seluruh sekolah pada umumnya.
“Kita harapan ke depan nya akan lebih banyak pihak-pihak yang peduli terhadap kemajuan pendidikan. Bisa saja nanti yang kita bahas tentang isu-isu yg sedang “viral” di masyarakat,” ujarnya.***
Rep: Suparno Hadisaputro
