Bandung – Rumah Zakat (RZ) kembali mengirimkan bantuan bagi korban gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) berupa 5 truk bantuan logistik.
Dewan Pembina Rumah Zakat, Yayan Somantri mengatakan, bantuan yang disalurkan di antaranya kaleng kornet yang berasal dari Program Super Korban, beras serta pakaian sumbangan dari masyarakat.
“Bantuan kali ini berupa 20.000 kaleng kornet dan kebutuhan lain seperti kidsware, selimut, tikar, terpal, beras dan paket Siaga Pangan yang masing-masing diberangkatkan 4 truk dari RZ Bandung dan 1 truk dari Yogyakarta,” ucapnya.
Yayan menyatakan, bantuan untuk korban gempa Lombok sudah dilakukan beberapa kali dengan nilai total mencapai Rp 3 miliar yang semuanya bersumber dari masyarakat, para donatur serta mitra Rumah Zakat.
“Kebetulan kebutuhan logistik dan pangan di Lombok saat ini memang sangat mendesak, sementara harga barang-batang tersebut di Lombok sudah sangat tinggi. Jadi, bantuan ini akan menjadi sangat bermanfaat di sana,” tuturnya.
Sementara itu, Crisis Center Rumah Zakat, Andri Murdianto mengatakan, berdasarkan SK Gubernur NTB menetapkan Status Transisi Darurat ke Pemulihan dan Perbaikan Darurat Akibat 8encana Alam Gempa di Pulau Lombok dan Sumbawa selama 6 (enam) bulan, terhitung sejak 26 Agustus 2018 sampai 26 Februari 2019, maka saat ini proses rehabilitasi dan rekonstruksi di Lombok pun dimulai.
“Kami merancang 6 program utama di masa rehabilitasi ini, yaitu pembangunan shelter, pendirian Sekolah Darurat, pendirian Masjid Darurat, penyediaan layanan kesehatan dan armada kesehatan, pemberian dan pendampingan modal usaha untuk warga terdampak gempa dan juga penvediaan Siaga Pangan,” jelasnya.***
Suparno Hadisaputro/ LPS PRSSNI Bandung
