Para peserta dari 40 radio siaran anggota PRSSNI Bandung seusai mengikuti Workshop Marketing & Persaingan Usaha yang digelar oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat bersama Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI) Bandung di Hotel Aston Tropicana, Jalan Cihampelas, Bandung, Selasa (28/8/2018).
Bandung – Perkembangan teknologi yang semakin pesat mempengaruhi peta bisnis media massa termasuk bisnis radio siaran. Para pengelola radio siaran dituntut untuk terus berinovasi demi bersaing dengan media massa lain, termasuk media sosial.
Menyikapi kondisi tersebut, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat bersama Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI) Bandung menggelar Workshop Marketing & Persaingan Usaha dengan tema “Tantangan Pemasaran Jasa Radio di Tengah Perkembangan Teknologi Informasi.” Workshop berlangsung di Hotel Aston Tropicana, Jalan Cihampelas, Bandung, Selasa (28/8/2018).
Para peserta workshop merupakan perwakilan dari 40 radio siaran anggota PRSSNI Bandung yang meliputi Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang.
Dalam workshop tersebut mengupas sejumlah materi antara lain perkembangan bisnis radio, iklim periklanan radio, juga kebutuhan dan selera pengiklan. Selain itu mengulas juga mengenai kiat memasarkan jasa radio di tengah perkembangan teknologi informasi, termasuk cara meraih sumber pemasukan lain dari bisnis radio.
Workshop menghadirkan Ketua KPID Jawa Barat Dr. Dedeh Fardiah serta para narasumber yaitu Nielsen Product Leader of Radio Audience Measurement in Indonesia Judha Susanto, General Manager MNI Bambang Parikesit dan General Manager Sales Delta MRN Fitri dengan moderator Harley Prayudha.***
