KILASBANDUNGNEWS.COM – Timnas Denmark betul-betul meledak di matchday ketiga. Mereka sukses menggulung Rusia dengan skor 4-1. Hasilnya, Tim Dinamit sukses mendampingi Belgia ke babak 16 besar.
Perjuangan heroik Denmark bukan tanpa alasan. Dua laga pertama penyisihan Grup B, mereka menelan kekalahan atas Finlandia dan Belgia. Tidak hanya itu, kondisi kesehatan Christian Eriksen di turnamen ini sekaligus memecah konsentrasi mereka.
Namun cobaan itu berhasil dilewati oleh Simon Kjaer dan rekan-rekannya. Kini mereka siap mengulang mimpi di tahun 1992 saat keluar menjadi juara Eropa.
Kasper Hjulmand bahkan memuji habis penampilan anak asuhnya kala menggilas Rusia. Performa inilah yang diharapkan mampu diulang kala berjumpa The Dragon.
“Saya kehabisan kata-kata untuk menggambarkan kekaguman saya pada tim Denmark. Mereka sangat kuat. Pada saat yang sama saya juga berterima kasih kepada semua pendukung Denmark di Stadion Parken,” kata Hjulmand usai laga seperti dikutip dari UEFA.
Pemain muda Mikkel Damsgaard yang tampil cemerlang kala menjinakan Tim Beruang Merah diperdiksi akan kembali diturunkan. Meski ditinggal Eriksen, Denmark secara tim akan tampil 100 persen karena tidak ada pemain mereka yang mengalami cedera.
Sementara di sisi lawan, Wales dipastikan ngotot mengulang keberhasilan mereka di Piala Eropa 2016. Hal itu dipertegas oleh penjaga gawang mereka, Danny Ward.
“Tidak banyak orang menyadari betapa besarnya laga ini,” kata pemain Leicester City itu jelang laga.
Walau sempat menyadari bahwa Wales tidak masuk dalam kategori tim favorit di turnamen ini, namun Ward justru tertantang untuk membuktikan bahwa timnya layak diperhitungkan.
“Anda tidak boleh meragukan kemampuan diri sendiri. Terlepas dari siapa yang dipilih pelatih, standar tinggi dalam latihan harus dijaga. Kami terus berlatih, sehingga mendorong rasa saling menghormati. Hubungan kami di sana (Wales) cukup unik dan istimewa.” pesan Ward.
Sejauh ini Rob Page optimis bisa menghentikan langkah Denmark dengan mengurangi kesalahan mereka dari laga di Grup A. Dia pun tengah mempelajari gaya permainan Tim Dinamit sebagai strategi tambahan.
“Saya sebagai pelatih, mereka sebagai pemain. Kami ingin pergi sejauh yang kami bisa. Kami tahu bahwa saat tampil, kami dapat memberi siapa pun permainan yang bagus. Kami tahu, kami juga dapat melakukan kesalahan.”
Keefer Moore yang diparkir oleh Rob Page saat jumpa Italia diduga sengaja disiapkan kala bertamu ke Stadion Parken. Wales juga masih mengandalkan Gareth Bale untuk mengobrak-abrik pertahanan Denmark.
Laga Wales dan Denmark akan dilangsungkan di Johan Cruijff Arena, Sabtu (26/6/2021), pukul 23.00 WIB dan disiarkan langsung oleh RCTI dan iNews.
PREDIKSI SUSUNAN PEMAIN
WALES (4-2-3-1): Danny Ward; Ben Davies, Joe Rodon, Chris Mepham, Connor Roberts; Joe Morrell, Joe Allen; Aaron Ramsey, Gareth Bale, Daniel James; Kieffer Moore. Pelatih: Rob Page
Denmark (3-4-3): Kasper Schmeichel; Simon Kjaer, Jannik Vestergaard, Andreas Christensen; Daniel Wass, Pierre-Emile Hojbjerg, Thomas Delaney, Joakim Maehle; Yussuf Poulsen, Mikkel Damsgaard, Martin Braithwaite. Pelatih: Kasper Hjulmand
LIMA LAGA TERAKHIR
WALES
- 3/6/2021, Uji Coba, Prancis 3-0 Wales
- 5/6/2021, Uji Coba, Wales 0-0 Albania
- 12/6/2021, Fase Grup Piala Eropa 2020, Wales 1-1 Swiss
- 16/6/2021, Fase Grup Piala Eropa 2020, Turki 0-2 Wales
- 20/6/2021, Fase Grup Piala Eropa 2020, Italia 1-0 Wales
DENMARK
3/6/2021, Uji Coba, Jerman 1-1 Denmark
6/6/2021, Uji Coba, Denmark 2-0 Bosnia Herzegovina
12/6/2021, Fase Grup Piala Eropa 2020, Denmark 0-1 Finlandia
17/6/2021, Fase Grup Piala Eropa 2020, Denmark 1-2 Belgia
22/6/2021, Fase Grup Piala Eropa 2020, Rusia 1-4 Denmark
LIMA PERTEMUAN TERAKHIR
- 10/10/1998, UEFA European Championship, Denmark 1-2 Wales
- 9/6/1999, UEFA European Championship, Denmark 2-0 Wales
- 19/11/2008, Uji Coba, Denmark 0-1 Wales
- 9/9/2018, UEFA Nations League, Denmark 2-0 Wales
- 16/11/2018, UEFA Nations League, Denmark 2-1 Wales
Prediksi: 45-55. (Sumber: www.sportstars.id)
