Bandung – Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meminta aparat kewilayahan untuk terus membina para Pedagang Kali Lima (PKL). Khususnya di wilayah yang telah mengalami penataan.
Hal itu agar titik PKL yang telah tertata bisa terus dipertahankan bahkan menjadi lebih baik lagi.
“Hari ini kita evaluasi dari 16 titik yang sudah dilakukan penataan ini, menurut informasi ada yang sudah mulai berubah lagi yaitu seperti Balonggede dan Kosambi. Hari ini kita menginstruksikan lewat surat edaran untuk kewilayahan. Mereka mempunyai tanggung jawab untuk membina, menjaga penataan yang sudah dilakulan,” tutur Yana saat Evaluasi Penataan dan Pembinaan Pedagang Kaki Lima (PKL) di El Royale Hotel, Bandung, Selasa (4/12/2018).
Menurut Yana, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus mendorong kewilayahan agar lebih proaktif untuk membina dan mengawasi PKL. Harapannya, tidak ada penambahan PKL di tiap titik. Bahkan kewilayahan harus mampu menaikkan kelas teman-teman PKL.
“Harapan ke depannya ingin jadi destinasi wisata. Jadi wisatawan dapat lebih mudah mendapatkan apa yang diinginkan, ketika berkunjung ke Kota Bandung,” tambahnya.
Seperti dilansir Humas Pemkot Bandung, dalam evaluasi yang digelar Dinas Koperasi UMKM Kota Bandung tersebut, Pemkot Bandung juga menerima sejumlah masukan. Salah satunya kajian dari beberapa ahli dari Universitas Pendidikan Indonesia.
“Mudah-mudahan menjadi masukan untuk menata PKL lebih baik,” ujar Kang Yana, sapaan akrabnya.***