Pilkada Kota Bandung Lancar dan Meriah

Bandung – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 di Kota Bandung berjalan dengan lancar. Sebanyak 4.419 Tempat Pemungutan Suara (TPS) menggelar pencoblosan penuh dengan kemeriahan.

“Alhamdulillah hari ini berjalan dengan lancar. Kita tinggal menunggu keputusan akhir dari KPU (Komisi Pemilihan Umum) mengenai siapa pemenang pemilu Kota Bandung tahun ini,” ucap Penjabat Sekretaris Daerah Kota Bandung Dadang Supriatna di Kantor Desk Pilkada Balai Kota Bandung, Rabu (27/6/2018).

Dadang menyatakan, Pilkada di Kota Bandung berjalan dengan kondusif. Warga bahkan menjadikannya sebagai ajang kegembiraan. Beberapa TPS didekorasi sekreatif mungkin dengan berbagai tema.

“Sebanyak 12 TPS kreatif telah melaporkan, Temanya macam-macam, ada yang Piala Dunia, Asian Games, ada juga yang budaya Sunda,” tutur Dadang.

Salah satu dekorasi favorit yaitu Piala Dunia. Hal ini karena Pilkada Serentak bertepatan dengan digelarnya Piala Dunia. Setidaknya ada 4 TPS yang mengambil tema tersebut, yaitu TPS 39 dan 40 di Kelurahan Pasanggrahan, TPS 5 Kelurahan Cibadak, dan TPS 21 Kelurahan Cigadung.

Sementara itu, ada pula yang mengangkat tema-tema unik, seperti TPS 3 Kelurahan Cibadak yang memilih tema Aladin dan TPS 4 Kelurahan Cibadak yang menghias TPS dengan ornamen Tionghoa.

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mulai merilis hasil perhitungan suara di TPS. Hingga pukul 19.00 WIB telah ada 6,83 persen data yang masuk. Perkembangan data tersebut dapat dilihat di website infokpujabar.org.

Kendati telah mulai terlihat perolehan suara tiap-tiap calon, Dadang mengimbau agar para simpatisan tidak berksi berlebihan, baik reaksi positif maupun negatif. Dadang mengingatkan, para simpatina lebih baik mnunggu hasil rekapitulasi resmi KPU pada 7 Juli 2018 mendatang.

“Jadi jangan ada euforia berlebihan bagi simpatisan yang pasangan calonnya menang atau yang kalah bisa menerima hasil perhitungan dengan baik. Toh ini belum resmi. Terpenting kita jaga situasi ini tetap nyaman dan kondusif,” ujarnya melalui rilis Pemerintah Kota Bandung.***