Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan optimis Pemerintah Provinsi Jawa Barat kembali menyandang Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada tahun 2018 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Demikian diungkapkan Gubernur Ahmad Heryawan usai "Entry Meeting" bersama BPK Kanwil Jabar, di Gedung Negara Pakuan, Bandung, Jumat (6/4/2018).

Bandung – Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher) optimis Pemerintah Provinsi Jawa Barat kembali menyandang Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada tahun 2018 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Dengan begitu, Pemprov Jabar akan kembali masuk tiga besar nasional sebagai daerah dengan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) terbaik.

Apabila raihan tersebut tercapai, maka Opini WTP tahun ini akan menjadi yang ke-7 bagi Pemprov Jabar. Prestasi ini juga akan mengantarkan Jabar sebagai provinsi pertama yang mencapai raihan tersebut.

“Alhamdulillah selama ini Jawa Barat sudah 6 kali WTP, mudah-mudahan tahun ini kali ketujuhnya, hadiah untuk masa terakhir jabatan saya,” ungkap Gubernur Ahmad Heryawan, usai “Entry Meeting” bersama BPK Kanwil Jabar, di Gedung Negara Pakuan, Bandung, Jumat (6/4/2018).

Aher menyatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah menyetorkan laporan keuangan ke BPK. Selanjutnya laporan tersebut akan ditelaah untuk diperiksa.

“Artinya kita siap untuk diperiksa oleh BPK. Kita sudah meminta kepada segenap aparat Pemprov Jabar khususnya para kepala OPD, Kepala Biro, dikomandani oleh Kepala Inspektorat dalam menyiapkan pemeriksaan dari BPK ini,” katanya seperti dikutip dari humas.jabarprov.go.id.

Gubernur Ahmad Heryawan juga mengaku tidak mendapat masalah yang berarti terkait pengelolaan keuangan. Malahan dirinya merasa pengelolaan aset, keuangan dan sistem pengendalian pemerintahan semakin bagus. ***

Agustin Purnawan/ Kilas Bandung/ LPS PRSSNI Bandung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.