KILASBANDUNGNEWS.COM – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito, serta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meninjau fasilitas isolasi mandiri di Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (24/6) lalu.

Dalam kunjungan itu, para pejabat tinggi negara itu memeriksa kesiapan sarana isolasi warga. Mereka juga meninjau kesiapan koordinasi antara masyarakat, unsur TNI dan Polri, serta pemerintah dalam menangani pasien Covid-19 yang tidak bergejala (OTG) di kawasan padat penduduk di Cengkareng.

Dalam kegiatan itu, mereka mendengar penjelasan dari Camat Cengkareng Ahmad Faqih mengenai sarana isolasi dan berbagai kendala yang dihadapi dalam mengurusi pasien Covid-19 tanpa gejala.

“Jika ada yang OTG tidak bisa isolasi mandiri (di rumah masing-masing, Red), karena pemukimannya padat. Oleh karena itu, pasien OTG dikumpulkan jadi satu di Masjid Hasyim Asy’ari dengan kapasitas 200 tempat tidur,” Faqih, dikutip dari Antara.

Faqih menambahkan meskipun persediaan obat-obatan dan alat kesehatan cukup memadai, namun jumlah tenaga kesehatan di Kecamatan Cengkareng masih kurang.

“Jumlah tenaga kesehatan masih kurang, karena mereka yang ada saat ini terbagi jadi tiga tim,” terang Camat.

Usai mendengar penjelasan dari Camat, Panglima turut meminta penjelasan dari komandan rayon militer (Danramil) setempat mengenai koordinasi penanganan Covid-19.

Panglima dalam kesempatan itu meminta danramil memberi dukungan kepada Camat membantu penanganan Covid-19 di Cengkareng.

Ia juga meminta danramil di Cengkareng meningkatkan sosialisasi pentingnya memakai masker.

Hadi menginstruksikan jajarannya membuat dan memasang baliho/banner bertuliskan slogan “Pakai Masker Harga Mati, Tidak Pakai Masker Bisa Mati”.

Penerapan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan atau 3M menjadi sangat penting, sebagaimana #ingatpesanibu, untuk mencegah penularan Covid-19 semakin meluas. (Sumber: www.cnnindonesia.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.