Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Ahmad Hadadi.

Bandung – Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat akan melakukan pengubahan nama dan urutan SMA sederajat secara serentak pada Juli 2018. Nantinya nama dan urutan baru disesuaikan dengan tahun pendirian sekolah masing-masing.

Kepala Disdik Jabar Ahmad Hadadi mengatakan hal ini dilakukan untuk memudahkan pendataan dan menyeragamkan SMA sederajat di Jawa Barat.

“Sehingga semua SMA sederajat yang ada di Jabar penamaannya sudah menggunakan nomor yang teratur,” ujarnya seperti dikutip PRFM, Kamis (24/5/2018).

Menurut Hadadi pengurutan nama berdasarkan tahun pendirian sekolah sudah diterapkan di beberapa wilayah perkotaan seperti Kota Bandung, Cimahi, Cirebon, Tasikmalaya, Depok dan Bekasi.

“Yang belum di wilayah kabupaten. Jangan sampai nanti ada kesalahan-kesalahan yang tidak prinsip,” sambungnya.

Hadadi mencontohkan pada tahun 2017 lalu terjadi kekeliruan. Misalnya, ada siswa yang daftar di Cibinong. “Mestinya di Cibinong, Bogor, tahunya di Cibinong, Cianjur, ini kan membingungkan,” tambahnya.

Saat ini Disdik Jabar sedang menggodok wacana pengubahan nama dan urutan SMA se-Jabar tersebut.

“Bahannya sudah dikirim ke cabang dinas untuk diuji publik dan sedang proses verifikasi, kami juga minta pandangan kepala sekolah dan masyarakat. Kalau sudah oke, kami akan tetapkan melalui SK gubernur,” tandasnya.***