Bandung – Sentra sepatu Cibaduyut merupakan salah satu ikon Kota Bandung. Setiap hari, kawasan yang berada di kecamatan Bojongloa Kidul itu memproduksi ribuan pasang sepatu.
Gempuran persaingan pasar yang semakin ketat menjadi tantangan bagi para pelaku industri di sana.
Camat Bojongloa Kidul Kota Bandung, Aniya Rachmawati mengungkapkan, pihaknya selalu mendampingi warga agar bisa terus memproduksi produk andalan Kota Bandung itu. Tim kecamatan telah membuatkan pelatihan.
Selain itu, berbagai program inovatif untuk mendongkrak kunjungan ke Cibaduyut dan meningkatkan omzet penjualan.
“Salah satunya kita punya program Kampung Kreatif Sepatu Cibaduyut yang bulan lalu baru saja diresmikan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kota Bandung,” ungkap Aniya dalam Bandung Menjawab di Media Lounge Balai Kota Bandung, Selasa (21/8/2018).
Kampung kreatif berlokasi di RW 03 Kelurahan Cibaduyut merupakan pusat aktivitas bengkel sepatu. Letaknya berada di belakang toko-toko sepatu Cibaduyut.
“Jadi kalau ke Cibaduyut, jangan cuma ke tokonya. Coba datang ke bengkelnya ke dalam lagi,” katanya.
Di kampung itu, wisatawan dapat menyaksikan secara langsung proses para pengrajin sepatu bekerja. Setiap lokasi memiliki peran yang berbeda-beda. Ada yang hanya membuat sol sepatu, mengolah kulit, sampai menjahit sepatu.
“Bahkan ada juga banyak yang sifatnya maklun. Jadi sepatu-sepatu bermerek pun ada yang dibuat di sana. Tapi itu tidak bisa langsung dijual karena terikat lisensi dari merek yang bersangkutan,” papar Aniya.
Selain itu, banyak pula warga yang minta dibuatkan sepatu. Warga hanya tinggal membawa contoh model untuk dimodifikasi dan direplikasi.
“Nanti ada yang untuk dipakai sendiri. Ada yang untuk dijual juga,” imbuhnya.***