KILASBANDUNGNEWS.COM – Para korban angin kencang di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, membutuhkan material bangunan seperti genting dan asbes untuk menutupi atap rumah yang dihalau angin kencang, Minggu (20/10/2019) malam. Hal itu diungkapkan Bupati Bandung Dadang M Naser saat meninjau lokasi bencana, Selasa (22/10/2019).
“Belum ada bantuan material bangunan. Kalau ada yang mau bantu, silahkan,” ucapnya.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung berjanji akan memperhatikan korban angin kencang di Kecamatan Pangalengan. Dadang mengatakan saat ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung sedang melakukan pendataan rumah yang terkena bencana angin kencang.
“Pendataan masih berjalan, untuk sementara baru diperkirakan ada 1.200-an rumah yang rusak,” tutur Dadang.
Pihaknya untuk sementara ini baru menyalurkan bantuan pangan bagi para korban yang mengungsi di sejumlah posko. “Untuk material bangunan, kami ada prosedur yang harus dilewati. Tapi sedang kami usulkan sesuai dengan aturan keuangan,” ujarnya.
Bagi warga kurang mampu, ke depannya akan dimasukan dalam program Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni). Namun, proses pengerjaannya tidak bisa cepat, karena harus melalui usulan terlebih dahulu.***