Kilas Bandung, Kamis (16/5/2019)

KilasBandung – Lebih dari 1.200 guru honorer di Kota Bandung yang dinilai belum memenuhi standar mutu pendidik, akan didorong meningkatkan jenjang pendidikannya. Wali Kota Bandung Oded M. Danial mengatakan dana bantuan untuk peningkatan strata pendidik, mulai dibayarkan pada anggaran perubahan APBD tahun 2019.

Disdik Kota Bandung mulai melakukan pemetaan kebutuhan guru di Kota Bandung. Sekretaris Disdik Kota Bandung Mia Rumiasari mengatakan dari hasil pemetaan tersebut akan ditentukan sebaran guru di Kota Bandung, agar merata di setiap satuan pendidikan atau sekolah.

Para kepala sekolah negeri ataupun swasta di Kota Bandung diminta untuk sementara tidak merekrut tenaga honorer. Kadisdik Kota Bandung Hikmat Ginanjar mengatakan penundaan rekrutmen terkait program pemerataan dan penataan guru sehingga distribusinya merata di seluruh sekolah di kota Bandung.

Aksi tidak terpuji yang dilakukan oleh oknum siswa terhadap para gurunya yang sempat beredar di media sosial beberapa waktu lalu membuat miris Wali Kota Bandung Oded M. Danial. Menurutnya, seorang guru harus piawai dalam membentuk karakter siswa yang memiliki budi pekerti yang luhur.

Menjelang masa angkutan Lebaran 2019 PT KAI Daerah Operasi 2 Bandung melakukan perbaikan dan pemeliharaan wesel kereta api. Executive Vice President PT KAI Daops 2 Saridal mengatakan, perbaikan dan perawatan wesel diperlukan untuk menghindari kecelakaan serta menjaga keselamatan perjalanan kereta api.

Kadinsosnangkis Kota Bandung Tono Rusdiantono membantah adanya salah tangkap PMKS. Menurutnya, dinasnya lebih persuasif dibanding Satpol PP saat melakukan penjangkauan terhadap PMKS.***

Dengarkan Audio Podcastnya di sini.