Bandung – PT. Kereta Api Indonesia (KAI) telah menyediakan tempat duduk sebanyak 58.088 bagi para pendaftar Angkutan Motor Gratis (Motis), yang terbagi atas arus mudik 32.436 dan arus balik 25.652.

Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro menyatakan, pihaknya mendukung penuh program pemerintah untuk Anguktan Motor Gratis ini, karena dengan menggunakan moda transportasi kereta api, keselamatan para pemudik akan meningkat.

“KAI akan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat yang telah mempercayakan motornya kepada KAI pada Angkutan Lebaran 2019 ini,” ucapnya.

Sementara itu, Manager Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 2 Bandung, Joni Martinus menambahkan, khusus untuk Angkutan Motis dengan fasilitas tiket KA Ekonomi PSO dan Ekonomi Komersial di Daop 2 disediakan 8.480 tempat duduk yang terdiri dari 4.240 tempat duduk pada arus mudik dan 4.240 tempat duduk pada arus balik.

“Ada empat kereta keberangkatan Daop 2 yang menyediakan tempat duduk untuk pendaftar Motis yaitu KA Kahuripan, KA Kutojaya Selatan, KA Pasundan, dan KA Pasundan Lebaran,” kata Joni, di Kantor Daops 2 Bandung, Rabu (13/3/2019).

Joni menyatakan, PT KAI memfasilitasi masyarakat yang menggunakan layanan motis sekaligus dengan tempat duduk di kereta apinya selama kuota masih ada yaitu untuk pendaftar mulai 12 Maret sampai dengan 13 Mei 2019.

“Setelah tanggal itu, hanya difasilitasi angkutan motornya saja dan sampai hari ini Rabu (13/03) sudah tercatat 130 pendaftar di Stasiun Kiaracondong dan 120 pendaftar di Stasiun Cimahi. Kapasitas Angkutan KA Motis untuk Lintas Selatan 1 adalah 464 motor perharinya,” jelasnya.

Tiket KA penumpang untuk angkutan motor gratis tidak dapat dilakukan perubahan jadwal maupun dibatalkan. Adapun KA Penumpang yang mendukung angkutan tiket peserta motis adalah:

  1. KA Matarmaja, relasi: Pasar Senen – Malang
  2. KA Brantas, relasi: Pasar Senen – Blitar
  3. KA Kertajaya, relasi: Pasar Senen – Surabaya Pasar Turi
  4. KA Kahuripan, relasi: Kiaracondong – Blitar
  5. KA Bengawan, relasi: Pasar Senen – Purwosari
  6. KA Kutojaya Utara, relasi: Pasar Senen – Kutoarjo
  7. KA Tawang Jaya, relasi: Pasar Senen – Semarang Poncol
  8. KA Kutojaya Selatan, relasi: Kiaracondong – Kutoarjo
  9. KA Serayu, relasi: Pasar Senen – Purwokerto
  10. KA Pasundan, relasi: Kiaracondong – Surabaya Gubeng
  11. KA Gaya Baru Malam Selatan, relasi: Pasar Senen – Surabaya Gubeng
  12. KA Progo, relasi: Pasar Senen – Lempuyangan
  13. KA Kutojaya Utara Tambahan, relasi: Pasar Senen – Kutoarjo
  14. KA Matarmaja Lebaran, relasi: Pasar Senen – Malang
  15. KA Pasundan Lebaran, relasi: Kiaracondong – Surabaya Gubeng
  16. KA Kertajaya Lebaran, relasi: Pasar Senen – Surabaya Pasar Turi
  17. KA Gajahwong, relasi: Pasar Senen – Lempuyangan
  18. KA Singasari, relasi: Pasar Senen – Blitar
  19. KA Majapahit, relasi: Pasar Senen – Malang
  20. KA Jayabaya, relasi: Pasar Senen – Jember
  21. KA Logawa, relasi: Purwokerto – Jember

Rep: Suparno Hadisaputro

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.