KILASBANDUNGNEWS.COM – Ratusan warga menyerbu kantor Dinas Pangan dan Pertanian ( Dispangtan ) Kota Bandung di Jalan Arjuna, Jumat (18/10/2019).
Kedatangan warga yang sebagian besar emak-emak Dispangtan Kota Bandung itu untuk membeli hasil pertanian yang dijual murah di acara Dispangtan Agri Market.
Ada 40 tenan menjual berbagai hasil pertanian baik yang segar maupun hasil olahan.
Ketua Umum PKK Siti Muntamah Oded mengatakan, Dispangtan Agri Market untuk mengapresiasi kelompok binaan Dispangtan menampilkan hasil karya mereka.
Menurut Umi, sapaan istri wali kota Bandung Oded M Danial, selama ini Dispangtan selain memproduksi pangan juga mengolah hasil pangan di antaranya hasil urban farming.
Umi mengatakan warga yang melakukan urban farming membutuhkan wadah untuk memasarkan hasil pertanian secara rutin.
“Mulai sekarang Dispangtan Agri Market diadakan rutin satu bulan sekali Dispangtan Agri Market setiap Jumat, minggu kedua,” ujar Umi.
Sementara itu, Kepala Dispangtan Kota Bandung Gin Gin Ginanjar mengatakan, kelompok petani binaan Dispangtan cukup banyak namun karena lahan untuk memeriahkan hasil pertanian terbatas hanya mampu menampung 40 tenan.
Gin Gin berjanji akan mencari tempat yang lebih luas agar hasil pertanian yang dipasarkan lebih banyak dan beragam.
Ia berharap, warga Kota Bandung memanfaatkan Dispangtan Agri Market karena selain segar dan murah juga higienis.
Sementara itu, hasil pertanian dan peternakan yang dipasarkan antara lain abon ayam 88, dimsum, youghourt, telur asin bakar, sate maranggi, kebab, sosis, puding susu, dan lainnya.***
