Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez. Sumber Foto: Persib.co.id
Bandung – Selama hampir sembilan tahun terakhir, PERSIB dibayangi tren negatif tak pernah menang saat melawan Arema FC di Malang. Fakta itu tidak membuat pelatih PERSIB, Mario Gomez, gusar. Gomez bertekad mengubah catatan buruk tersebut saat timnya bentrok dengan Singo Edan pada pekan ke-4 Go-Jek Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (15/4/2018) mendatang.
Gomez menyatakan optimismenya Maung Bandung dapat mengakhiri rekor buruk. Pelatih berusia 61 tahun itu percaya terhadap performa seluruh anak asuhnya. Ia pun menilai jika Oh In-Kyun dan kawan-kawan sedang dalam kondisi yang on fire usai menaklukan Mitra Kukar di kandang, Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pekan lalu.
“Ini sepakbola. Kita tidak pernah tahu apa yang terjadi pada 90 menit pertandingan. Memang sudah lama tidak pernah menang di sana, tapi kita lihat saja nanti siapa yang terbaik. Bisa saja semua berubah,” ujar pelatih berkebangsaan Argentina tersebut lewat laman resmi klub.
Namun, Gomez mengisyaratkan seluruh pemain agar tidak jemawa dan menganggap enteng Arema. Gomez menegaskan, Arema bisa sangat menyulitkan saat bermain di hadapan pendukungnya sendiri. Terlebih, Singo Edan juga tengah mengincar kemenangan perdananya di ajang Go-Jek Liga 1 nanti.
“Kita harus konsentrasi penuh. Main kandang atau tandang tidak ada waktu sedikit pun untuk lengah. Kalian tahu, karena satu gol saja itu bisa berbahaya untuk tim kami,” tegasnya.***
