Bandung – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bandung akan membuka ruang pamer di Bandung Creative Hub (BCH). Hal ini merupakan salah satu upaya mengembangkan kerajinan Kota Bandung.
“Tentu saja kita berharap, selain kita menumbuhsuburkan para kreator craft di Kota Bandung, kita juga akan menghadirkan galeri Dekranasda di BCH (Bandung Creative Hub),” ungkap Ketua Dekranasda Kota Bandung, Siti Muntamah Oded di sela-sela pembukaan Musyawarah Daerah Dekranasda Provinsi Jawa Barat di Aston Cirebon Hotel & Convention Center, Jalan Brigjen Dharsono No. 12C Kota Cirebon, Jumat (7/12/2018).
Sesuai dengan visi misinya, Dekranasda Kota Bandung akan mendukung penuh kepada pengrajin kota Bandung agar lebih unggul dan mandiri. Melalui berbagai metode, Dekranasda Kota Bandung akan menjadi wadah yang fasilitatif bagi insan kreatif Kota Bandung.
Umi, sapaan akrabnya mengaku telah melayangkan surat kepada Wali Kota Bandung untuk menggunakan BCH sebagai salah satu galeri Dekranasda Kota Bandung. Dengan begitu, Dekranasda memiliki ruang pamer reguler yang bisa menampilkan hasil karya para pengrajin.
“Produk yang ada di Little Bandung, akan kita tmpilkan juga di BCH. Sehingga ketika orang datang ke Kota Bandung, semua bisa menemukan produk kerajinan di di galeri BCH,” imbuhnya.
Selain itu, Dekranasda juga akan menggaet program Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) dari Peningkatan Kesejahteraan Keluarga (PKK) sebagai wadah-wadah pembinaan. Ia ingin agar kegiatan UP2K yang selama ini terbatas pada pengolahan makanan bisa dikembangkan ke arah kerajinan tangan untuk mengakomodasi potensi masyarakat.
“Kita menjadikan UP2K dan UPPKS menjadi shelter binaan-binaan kita. Yang biasanya hanya makanan, sekarang kita dorong mereka untuk melakukan kerajinan kraf supaya talenta mereka terwadahi,” ucap Umi.
Di samping itu, Dekranasda kota Bandung tetap akan mengoptimalkan pameran dan festival sebagai sarana untuk memamerkan hasil karya dan produk warga Bandung.
“Crafashtival setiap tahun kita adakan. Kita juga membina para pengrajin,” jelasnya.
Sementara itu, pada Musda yang dihadiri oleh perwakilan 26 kota/kabupaten se-Jawa Barat itu, Umi memaparkan hasil Musda dan Rapat Kerja Dekranasda Kota Bandung. Ia juga bakal memapaparkan sejumlah gagasan di hadapan forum.
“Tentu kita akan menghadirkan satu program-program serta rencana kerja kita selama satu tahun ke depan dan lima tahun yang akan datang,” katanya.***