Ilustrasi pasar modal. (Foto: Istimewa)
Bandung – Berbagai cara dan upaya terus dilakukan pemerintah dalam meningkatkan jumlah perusahaan yang ada di Jawa Barat untuk ikut Initial Public Offering (IPO).
Kepala Kantor Pusat Informasi Go Publik (PIGP) Bursa Efek Indonesia (BEI) Jawa Barat, Reza Sadat Shahmeini mengatakan, di tahun 2017 BEI mencatat prestasi karena ada 37 emiten baru.
“Dari segi jumlah emiten juga terus mengalami peningkatan bahkan di tahun lalu ada 37 emiten baru di Indonesia. Ini merupakan rekor karena belum pernah ada 37 emiten baru dalam satu tahun,” jelas Reza kepada reporter LPS PRSSNI Bandung.
Menurut Reza, selama kurun waktu 6 bulan terakhir, sudah ada 23 perusahaan yang melakukan IPO sehingga total jumlah perseroan yang telah tercatat di lantai bursa menjadi 587 perusahaan.
“Kalau kita lihat di tahun 2018 ini, sampai dengan bulan Juli sudah ada 23 emiten baru, ini baru semester pertama,” ungkapnya.
Reza berharap, pertumbuhan emiten ini akan bisa melampaui rekor tahun 2017 lalu yang hanya mencapai 37 emiten baru.
“Mudah-mudahan bisa terlampaui angka 37 emiten baru,” harapnya.***
Suparno Hadisaputro/ LPS PRSSNI Bandung
