Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya saat Deklarasi Cegah Stunting tingkat Provinsi Jawa Barat, di Lapangan Gasibu, Bandung, Minggu (18/11/2018). (Foto: Suparno-prssnibandung)
Bandung – Sekitar 5.000 peserta dari berbagai elemen masyarakat mengikuti Deklarasi Cegah Stunting tingkat Provinsi Jawa Barat, yang berlangsung di Lapangan Gasibu, Bandung, Minggu (18/11/2018).
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya mengatakan, deklarasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan awareness masyarakat mengenai stunting dan bahayanya bagi pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) di Jawa Barat khususnya dan Indonesia pada umumnya.
“Seperti yang kita ketahui bahwa stunting merupakan kondisi akibat mal nutrisi kronis pada anak yang akan mengakibatkan anak gagal tumbuh,” ucap Atalia.
Menurut Atalia, stunting ini terjadi karena diakibatkan oleh 3 variabel yaitu pola makan, pola asuh dan sanitasi sehingga kegiatan ini merupakan bukti keseriusan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang bekerjasama dengan TP PKK Jabar serta Kantor Staf Kepresidenan.
“Kegiatan ini untuk bergerak bersama dengan seluruh stakeholder, para akademisi, komunitas dan media partner untuk mencapai Jabar zero stunting,” katanya.
Kegiatan yang dirangkai dengan Hari Kesehatan Nasional tahun 2018 ini diawali acara jalan santai dengan membagikan pamflet edukasi cegah stunting, senam bersama dan diakhiri dengan Deklarasi Cegah Stunting oleh Gubernur Jabar dan Ketua TP PKK Jabar beserta perwakilan kota dan kabupaten.***
Rep: Suparno Hadisaputro
