KILASBANDUNGNEWS.COM – Menjelang Hari Bhayangkara pada 1 Juli, Polrestabes dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus berkolaborasi membantu warga terdampak Covid-19. Kali ini sebanyak 1.600 paket sembako disalurkan oleh Bhabinkamtibnas, PC Pemuda Panca Marga, dan Resimen Mahasiswa.
Bantuan yang berasal dari Yayasan Pikiran Rakyat, Masyarakat Tionghoa Peduli, Istana Grup dan MME tersebut akan didistribusikan secara door to door menggunakan 191 kendaraan bermotor roda dua. Paket sembako yang dibagikan berisi beras (5 kg), terigu (1 kg), gula putih (1 kg), minyak goreng (1 liter), dan mi instan.
Pemkot Bandung sangat mengapresiasi berbagai bantuan dari perusahaan maupun perorangan, bagi masyarakat miskin dan yang terdampak pandemi covid-19.
Apresiasi tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana, saat melepas pendistribusian bantuan 1.600 paket sembako, di Mapolrestabes Kota Bandung, pada Rabu kemarin.
“Bantuan dari para pengusaha di Kota Bandung. Tentunya Pemkot Bandung mengucapkan terima kasih dan apresiasi,” tutur Yana saat melepas pendistribusian bantuan di Mapolrestabes Kota Bandung, Jalan Merdeka, Rabu (24/6/2020).
Menurutnya, Covid-19 memang berdampak pada kehidupan ekonomi dan sosial. Maka dengan bantan seperti cukup membantu bagi warga yang terdampak.
“Memang terasa dampak sosial dan ekonomi. Alhamdullilah hari ini banyak bantuan yang langsung didistribusikan kepada warga. Tentunya pemerintah tidak bisa menyelesaikan sendiri tanpa dukungan dari masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Wakapolrestabes Bandung, AKBP Yade Setiawan Ujung memberikan motivasi kepada para anggota yang akan mendistribusikan bantuan sembako tersebut.
Ia pun berharap, bantuan tersebut bisa membantu warga Kota Bandung yang terdampak covid-19.
“Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,”katanya.
Sebelumnya, pada 17 Juni lalu, menyambut Hari Bhayangkara, Polrestabes Bandung bersama Kodim 0618/BS juga membagikan paket 1.000 sembako kepada warga Kota Bandung terdampak Covid-19. Termasuk juga sejumlah warga Papua yang tinggal di Kota Bandung.
Saat itu, pendistribusian bantuan juga dilakukan secara door to door oleh 171 anggota TNI dan Polri dengan menggunakan kendaraan bermotor. (rls)