Bandung – Wali Kota Bandung Oded M. Danial mengapresiasi Kongres Tahunan dan Konferensi Internasional dengan Tema “International Conference on Social Political Science” yang digagas oleh Pengurus Forum Dekan Perguruan Tinggi Negeri Se-Indonesia. Menurutnya, kegiatan yang akan digelar pada 10-12 Juli 2019 mendatang dapat melahirkan solusi untuk permasalahan sosial-politik dalam kehidupan bernegara.
“Sosial-politik adalah hal fundamental dalam kehidupan bernegara. Sama halnya dengan ekonomi,” ujar Oded di Balai Kota, Jalan Wastukancana, Senin (1/7/2019).
Oded menilai, fitrah manusia sebagai makhluk sosial menjadikan proses bersosialisasi serta beraktivitas secara kolektif merupakan sebuah keniscayaan.
Perihal rencana kegiatan tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung siap bersinergi dan mendukungnya.
“Ini merupakan bentuk dakwah. Oleh karenanya saya berpesan kepada rekan-rekan agar mempertahankan unsur dakwah seperti kegiatan ini,” pesan Oded.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Kongres Tahunan dan Konferensi Internasional Forum Dekan Perguruan Tinggi Negeri Se-Indonesia Encup Supriyatna menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemkot Bandung yang turut terlibat dalam acara yang digagasnya.
“Respon Mang Oded sangat positif. Saya haturkan terima kasih,” ujar Encup.
Selain itu, Encup juga mengapresiasi serta menggarisbawahi visi Kota Bandung saat ini dalam mewujudkan kota yang unggul, nyaman, sejahtera dan agamis mesti. Hal itu harus disosialisasikan lewat acara-acara bertema pendidikan.
“Saya terkesima dengan visi kota Bandung hari ini. Bidang pendidikan lewat acara-acara seperti ini punya tugas untuk menyosialisasikannya,” tutur Encup.
Kongres Tahunan dan Konferensi Internasional dengan Tema “International Conference on Social Political Science” merupakan acara yang digagas oleh Pengurus Forum Dekan Perguruan Tinggi Negeri Se-Indonesia dan akan diselenggarakan pada 10-12 Juli 2019 mendatang.
Acara yang berlangsung tiga hari tersebut memiliki 3 tuan rumah. Pada hari pertama, Rabu (10/7/2019) Pemerintah Provinsi Jawa Barat didapuk menjadi tuan rumah. Hari kedua, Kamis (11/7/2019) giliran Pemerintah Kota Bandung yang menjadi tuan rumah. Sedangkan hari terakhir, Jumat (12/7/2019), Kabupaten Bandung akan menjadi tuan rumahnya.
Kegiatan ini melibatkan akademisi, pakar ahli se-Indonesia, serta beberapa narasumber dari mancanegara seperti Australia, Amerika Serikat, Thailand, dan Malaysia.***