Gubernur Jawa Barat, Mochamad Ridwan Kamil. (Foto: Istimewa)

Bandung -Pemerintah Provinsi Jawa Barat berencana membuat creative center di sejumlah kota/ kabupaten di Jawa Barat, untuk menampung anak-anak muda kreatif yang memiliki kemampuan menghasilkan sebuah karya inovasi.

Gubernur Jawa Barat, Mochamad Ridwan Kamil mengharapkan, keberadaan creative center ini mampu menghindari perilaku negatif para anak muda Jawa Barat yang menjurus kepada kriminal khususnya yang berkaitan dengan narkoba.

“Apapun isu anak-anak muda yang mencari kenikmatan sesaat harus kita berantas dengan program-program produktif. Kenapa saya mau bikin creative center? Supaya nongkrongnya di creative center aja 24 jam, mau ngapain ada di situ,” ucap Gubernur, usai mengikuti Rapat Paripurna DPRD Jabar, Jumat (9/11/2018).

Sebelumnya, Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Jawa Barat memprediksi peredaran narkotika akan meningkat menjelang akhir tahun 2018, seperti tahun-tahun sebelumnya.

Kepala BNNP Jabar, Brigjen Pol. Sufyan Syarief menghimbau, kepada seluruh aparat maupun masyarakat untuk mewaspadai distribusi narkoba karena Jawa Barat sebagai provinsi penopang ibukota DKI, tergolong rentan terhadap peredaran narkoba, dimana beberapa wilayah di Jabar terindikasi sebagai penyebaran narkoba, seperti wilayah Bogor, Tangerang, Kerawang, Sukabumi, Bandung serta Cirebon.

Selain itu, saat ini penggunaan narkoba dilakukan dengan jenis baru yakni dengan menggunakan media pembalut wanita, mereka merendam pembalut lalu direbus kemudian airnya diminum sampai mabuk.***


Rep: Suparno Hadisaputro

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.