KILASBANDUNGNEWS.COM – Atalia Praratya mengaku sedih dengan kondisi Kota Bandung saat ini, karenanya saat ia ditugaskan partai Golkar untuk maju menjadi Wali Kota Bandung, Atalia mengaku siap dan akan berjuang maksimal.
“Saya hanya berharap yang terbaik untuk kota bandung, karena rasanya sedih ketika informasi yang muncul bukan hal-hal kebaikan dari. Kita juga merasa sakit oleh karena itu kita berharap yang terbaik saja siapapun itu,” jelas Atalia usai memberikan sembako kepada salah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Jalan Sarijadi , Rabu (22/5/2024).
Namun meski siap, Atalia belum berani menegaskan dirinya calon wali kota dari partai Golkar, hanya saja kata Atalia sampai hari ini Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar masih menunjuknya untuk tetap maju.
“Tapi nampaknya ini menjadi diskusi cukup alot saya dan kang emil, karena saya dalam keluarga juga harus memposisikan sesuatu yang sesuai dengan posisi tepat dan sesuai kapasitas dan sebagainya. Kami harus fokus juga kepada keluarga, jadi informasi yang mungkin nanti diberikan nanti berbarengan dengan kang emil ya yang secara resminya,” tegas isteri Ridwan Kamil mantan wali kota periode 2013-2018.
Masih kata dia, partai hingga hari ini belum memastikan siapa yang akan mencalonkan sebagai wali kota, namun sampai hari ini dorongan apalagi dari masyarakat untuk Atalia masih ada.
“Tinggal bagaimana kami berdiskusi secara internal,” singkatnya.
Terkait pasangan pilkada nanti dengan direktur utama (dirut) Perumda Tirtawening Sonny Salimi, Atalia mengaku sangat memungkinkan, bahkan mereka berdua sudah intens berkomunikasi.
“Dengan pak sony? sangat memungkin sekali, kami sering bekerjasama. Jadi tidak ada yang tidak mungkin, tentu yang namanya politik itu dinamis, saya belajar banyak 10 tahun ini dari perjalanan kang emil tapi insyaallah,” tandasnya.
Pada kesempatan itu pun Atalia mengaku siap melepas jabatan sebagai anggota DPR RI yang baru saja terpilih pada pileg beberapa waktu lalu.
“Betul sekali, sebetulnya ketika orang memutuskan untuk terjun ke masyarakat tentu dia punya pertimbangan tertentu. Saya sendiri selama itu untuk kepentingan masyarakat apapun posisinya yang ditakdirkan tentu kita akan maksimalkan. Ditempatkan dimanapun akan siap, hanya tadi jadi pertimbangannya, tidak hanya siap atau tidak siap kalau ditanya saya siap banget tapi ketika harus berhadapan dengan hal-hal lain ya termasuk posisi kang emil ini juga tidak semudah itu,” bebernya.
Menanggapi itu, Dirut Perumda Tirtawening Sonny Salimi mengatakan ia dan Atalia sudah sering bekerjasama. Seperti saat ini di ‘Jabar Bergerak’ Atalia merupakan pendiri dan Ketua Umumnya, sedang Sonny menjabat sebagai koordinator wilayah Bandung raya (kota bandung, kabupaten bandung, kab bandung barat, kota cimahi, dan kabupaten sumedang).
“Beliau menitipkan ini, kami dari dulu sering bekerjasama, jadi diskusi-diskusi kami tentang bekerja itu sudah biasa dan sering kali terjadi. Kebetulan saya mencalonkan diri dan bu Atalia juga didorong-dorong oleh partainya, tadi sudah dengar kita semua bahwa sangat mungkin kalau dipasangkan dengan saya. Kalau saya sih merasa luar biasa karena kami sudah kenal sudah terbiasa bekerjasama, beliau itu populer, saya merasa terhormat dan dihargai pekerjaan saya,” ucap Sonny.
Disinggung menerima atau tidak jika berpasangan dengan Atalia kemungkinan diposisi wakil wali kota, Sonny mengaku hal itu bukan urusannya, karena itu urusan partai.
“Kalau saya nanti ditugaskan nanti seperti apa ya saya ikuti saja, yang penting buat saya bekerja, kita lihat saja, masih jauh, kita lihat jadi sesuatu yang cair,” tutupnya. (EVY)