KILASBANDUNGNEWS.COM – Memperingati Hari Anak Nasional Tahun 2021, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bersama Forum Bandung Sehat (FBS) berhasil menyelenggarakan vaksinasi bagi 1.000 anak usia 12-17 tahun.

Sesuai dengan tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”, maka rangkaian Hari Anak Nasional Tingkat Kota Bandung salah satunya memberi akses vaksinasi Covid-19.

Hal ini menjadi bukti nyata pemerintah untuk melindungi anak agar terhindar dari paparan virus corona. “FBS bersama Forum Anak Kota Bandung ingin mewujudkan apa yang diimbau oleh pemerintah pusat keterkaitan dengan perlingungan anak, supaya Indonesia kedepan diisi oleh anak-anak yang insyaallah tidak menulari dan tidak tertulari Covid-19,” ungkap Ketua FBS Kota Bandung, Siti Muntamah di Gedung Binangkit, Jalan Sukabumi Kota Bandung, Rabu (28/7/2021).

Saat meninjau kegiatan vaksinasi, Siti didampingi Wakil Ketua FBS, Yunimar serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM), Rita Verita dan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Ahyani Raksanagara.

Siti mengatakan, begitu bersyukur karena pelaksanaan vaksinasi bagi anak ternyata mendapat respon yang positif. Tak hanya oleh para anak namun juga oleh para orang tua.

Bahkan, saat dibuka pendaftaran secara online, hanya dalam kurun waktu kurang lebih 4 jam sudah mencapai target. “Artinya masyarakat Kota Bandung sudah open mind untuk melindungi dari covid-19. Ini yang pertama, insyaallah kita akan buat kegiatan serupa,” ucapnya.

Di tempat sama, Kepala DP3APM Kota Bandung, Rita Verita mengatakan, peringatan Hari Anak Nasional Tingkat Kota Bandung tak hanya diisi oleh kegiatan vaksinasi. Ada sejumlah kegiatan webinar bersama ibu, dan anak.

Di antaranya pada 14 Juli webinar antara guru dan orang tua terkait pengasuhan anak di masa pandemi. Lalu pada 16 Juli mengadakan dialog interaktif antara bunda dan anak.

“Kemarin webinar tentang bagaimana merubah mindset anak untuk menerima sekolah jarak jauh. Insyallah puncaknya pada 4 Agustus nanti, akan ada webinar bersama Kak Seto dan KPAI,” terangnya.

“Artinya begitu banyak perhatian yang diberikan oleh Pemkot Bandung di tengah keterbatasan,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Bandung, Ahyani Raksanagara menyatakan, anak merupakan kelompok sasaran terakhir yang ditetapkan pemerintah dalam program vaksinasi. Saat ini untuk vaksinasi anak di Kota Bandung baru mencapai 2-3 persen.

“Jadi memang kalau dari persentase di bawah 5 persen baru 2-3 persen dari 238 ribu sasaran anak usia 12-17 tahun,” terangnya.

Secara umum, terangnya, vaksinasi telah mencapai 41,3 persen dari target sasaran 1,9 juta penduduk Kota Bandung. Dan untuk vaksin bagi lansia sudah mencapai 50 persen dari target 206 ribu sasaran.

“Mudah-mudahan kita mendapat vaksinnya lancar karena dapat vaksinnya secara bertahap. Ada banyak penyelenggara yang berkolaborasi dengan kami untuk mempercepat perlindungan kepada anak,” harapnya. (rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.