Bandung – Meski sempat ada kebakaran di Vihara Samudra Bhakti, perayaan Imlek 2019 di Kota Bandung secara umum berjalan kondusif, Selasa (5/2/2019). Warga Tionghoa dengan khidmat beribadah di vihara di Jalan Cibadak dan Jalan Kelenteng.
Seperti diketahui, Vihara Samudra Bhakti Jalan Kelenteng sempat terbakar sekitar pukul 10.41 WIB. Beruntung, petugas pemadam kebakaran Kota Bandung dengan sigap mampu melokalisir kebakaran tidak merembet ke bangunan yang lain.
Sedangkan di Vihara Dharma Ramsi yang terletak di Jalan Cibadak Gang Ibu Aisyah, Kelurahan Cibadak Kecamatan Astana Anyar dipenuhi para jemaah. Mereka berdoa menyambut tahun baru Babi.
Salah satu jemaah Vihara Dharma Ramsi, Yoana (59) merasa nyaman saar melaksanakan ibadah Imlek. Ia pun berharap, tahun Babi dapat membawa kelancaran dalam kehidupan.
“Pastinya tahun Babi ini kita berdoa membawa kelancaran dalam usaha dan jauh dari bencana,” ujarnya usai melaksanakan ibadah.
Usai beribadah, Yoana mengaku akan mengunjungi sanak saudaranya.
“Pagi kita ibadah, siangnya makan bersama dan sekaligus berkeliling ke rumah saudara. Sekalian silaturahmi,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Astana Anyar, Syukur Sabar mengatakan, perayaan Imlek di Kecamatan Astana Anyar berlangsung kondusif.
“Kita rangkul RT, RW dan kelurahan bekerja sama dengan Koramil dan Polsek untuk menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga pelaksanaan Imlek berlangsung kondusif,” katanya.
Sedangkan Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Irman Sugema mengungkapkan, dalam rangka pengamanan hari raya Imlek, pihaknya mengerahkan 440 personel di 13 vihara Kota Bandung.
“Mulai dari kemarin kita kerahkan personel dengan menempati pos di dekat vihara,” ungkapnya.
“Mari kita hormati dan saling menjaga toleransi kehidupan beragama satu sama lain. Hal ini agar Kota Bandung tetap kondusif,” tuturnya.***