KILASBANDUNGNEWS.COM – Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Bandung siap untuk menjadi petugas upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2020 nanti.
“Paskibraka siap untuk ditujuk menjadi petugas upacara. Kami tentunya siap dan senang, kasihan anak – anak (anggota Paskibraka) yang sudah seleksi, mereka sudah mempersiapkan diri,” tutur Ketua Purna Pengurus Paskibraka Indonesia Kota Bandung, Eki Dudi Darmawan, Kamis (6/8/2020).
Melihat kondisi sekarang, lanjut Eki memang tidak memungkinkan untuk seluruh anggota Paskibraka yang lolos seleksi untuk ikut dalam upacara.
Mengingat masih dalam pandemi Covid–19, ia pun tetap menjaga para anggota Paskibraka itu untuk sehat dan latihan sesuai dengan protokol kesehatan.
“Melihat kondisi sekarang mau tidak mau, kita menunggu keputusan kebijakan dari Wali Kota Bandung. Sementara kami latihan bergiliran. Kami sudah panggil beberapa anggota ke sekretariat, terutama 20 orang untuk disaring sesuai dengan hasil keputusan nantinya,” tutur Eki.
Jika anggota tidak bisa menjadi petugas upacara nantinya, ia pun memiliki ususan formasi untuk upacara dengan beberapa pasukan dan formasi yang sesuai.
“Saya mengusulkan ada 4 alternatif yang bertugas. Sebanyak 3 atau 4 orang bertugas pagi dan 3 atau 4 orang bertugas sore. Kemudian ada formasi kecil 10 orang pagi dan 10 orang sore. Itu alternatif lain. Tetapi kita ingin mengundang yang lolos seleksi itu untuk hadir menyaksikan saja,” katanya.
Untuk wilayah, Eki tegaskan kali ini yang bertempat tinggal di Kota Bandung saja yang direkomendasikan oleh pihak Paskibraka. Mengingat di masa pandemi, beberapa anggota yang lolos seleksi juga terdapat yang tinggal di luar Kota Bandung.
“Rencananya kalau ada anak yang rumahnya di luar Kota Bandung atau sekolah boarding lainnya yang ikut seleksi di sini. Sementara kami panggil yang tinggal di Kota Bandung dan sekitarnya. Hal itu agar biar prosedur kesehatan aman,” ungkapnya.
Ia berharap meskipun nantinya tidak semua anggota Paskibraka menjadi petugas upacara, anggota Paskibra lainnya bisa menjadi barisan kehormatan atau pager betis.
“Kami berharap bisa hadir berdiri saja menjadi barisan kehormatan atau pagar betis. Harapnhya bisa seluruhnya hadir,” katanya. (rls)