KILASBANDUNGNEWS.COM– Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti baru saja meraih gelar juara Malaysia Open 2022. Itu adalah gelar juara kedua mereka dalam kurun waktu dua bulan!

Di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Minggu (4/7), Apri/Fadia berhasil mempersembahkan gelar juara Malaysia Open 2022 satu-satunya bagi Indonesia berkat kemenangan rubber game atas ganda putri China Zhang Shuxian/Zheng Yu.

Dalam pertarungan alot, Apri/Fadia kembali memperlihatkan daya juang luar biasa — sebagaimana yang beberapa kali juga mereka perlihatkan di lapangan. Kemenangan 21-18, 12-21, 21-19 pun dalam genggaman.

Itu bagaikan klimaks dari laju apik Apri/Fadia di Malaysia Open 2022. Dalam perjalanannya ke final, mereka berhasil menyingkirkan dua pasang unggulan yakni Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang, unggulan keenam) dan Chen Qingchen/Jia Yifan (China, unggulan pertama).

Kemenangan atas Chen Qingchen/Jia Yifan di perempatfinal Malaysia Open 2022 sekaligus menjadi revans buat Apri/Fadia, yang sebelumnya kalah dua gim langsung dari lawannya tersebut di final Indonesia Masters 2022.

Di Indonesia Masters 2022 sendiri, performa Apri/Fadia tak kalah impresif walaupun akhirnya harus puas menjadi runner-up. Salah satun aksi apik mereka di turnamen itu adalah ketika sukses menumbangkan ganda putri nomor 2 dunia, Lee So Hee/Shin Seung Chan, lewat rubber game 15-21, 21-16, 21-16 selama 73 menit, untuk lolos ke semifinal.

Buat Apri/Fadia, gelar juara Malaysia Open 2022 menjadi yang kedua dalam kurun waktu dua bulan. Pada 22 Mei 2022 lalu, Apri/Fadia juga berhasil menjadi salah satu penyumbang medali emas Indonesia di gelaran SEA Games 2021 berkat kemenangannya di partai final.

Mengingat kombinasi Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti baru seumur jagung, tak ayal banyak ekspektasi yang tertumpu kepada mereka. Bahkan ada yang sudah menggadang-gadang keduanya jadi ganda putri terbaik di masa depan.

Pada bulan Juni lalu, Apri/Fadia sempat berkomentar mengenai ekspektasi tersebut. Mereka tak mau terbebani dan ingin terus tampil lebih baik lagi seraya menjaga motivasi.

“Ya, semoga tercapai tapi saya juga tidak mau itu jadi beban,” kata Fadia.

“Terima kasih kepada badminton lovers yang di luar sana. Terima kasih banyak. Itu menjadikan kami termotivasi karena pasti bakal banyak yang berekspektasi di luar sana, bakal menjadi ganda nomor satu dunia, juara lagi, juara lagi,” timpal Apriyani.

“Terima kasih atas doanya. Kami di sini, saya dan Fadia, punya tujuan baik. Enggak apa-apa (jika banyak yang memprediksi kami bakal jadi nomor 1 dunia) karena itu doa. Jadi terima kasih pecinta bulutangkis Indonesia,” lanjutnya.

Pencapaian Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti:

  • SEA Games 2021
    Apri/Fadia vs Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard (Thailand)
    21-17, 21-14
    Medali emas
  • Indonesia Masters 2022 (Super 500)
    Apri/Fadia vs Chen Qingchen/Jia Yifan (China)
    18-21, 12-21
    Runner-up
  • Malaysia Open 2022 (Super 750)
    Apri/Fadia vs Zhang Shuxian/Zheng Yu (China)
    21-18, 12-21, 21-19
    Juara

( sumber : detiksport.com )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.