Bandung – PSSI akan segera menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) yang nantinya berujung pada pemilihan ketua umum yang baru. Rencananya KLB PSSI ini digelar pasca pemilu 2019.
“Karena ada piala presiden dan pemilu, mungkin KLB digelar satu minggu setelah 17 April 2019. Agar bulan Juni atau Juli ada pengurus baru,” kata Anggota Komite Eksekutif PSSI, Gusti Randa, saat on air di PRFM, Rabu (20/2/2019).
Rencana menggelar KLB ini lanjut dia, sudah dibahas sejak ditetapkannya Plt Ketum PSSI Joko Driyono menjadi tersangka kasus pengaturan skor oleh satgas antimafia bola. Namun demikian, sebelum melakukan pemilihan ketua umum baru, PSSI harus melewati sejumlah proses.
“Dengan kesadaran kita, perlu dilakukan percepatan KLB. Kenapa? karena kita tidak mau ada hal-hal yang mengganggu organisasi. Banyak program yang harus dijalankan. Ditambah keinginan beberapa member untuk menggelar KLB. Kita juga menangkap aspirasi dari masyarakat,” tegas dia.
Dalam waktu dekat, PSSI sendiri akan segera membentuk komite pemilihan. Nantinya tugas dari komite pemilihan ini menjaring nama-nama yang bakal maju sebagai ketum PSSI baru.
“Ketika kita berbicara KLB, berarti mengacu pada kode pemilihan. Artinya sebelum KLB kita akan pilih dulu komite pemilihan. Untuk menjaring nama-nama yang mendaftar. Memang suka tidak suka tahapannya seperti itu,” tandasnya.***