KILASBANDUNGNEWS.COM – Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan Presiden Joko Widodo akan bertemu dengan top manajemen dan CEO dari 10 perusahaan kakap Korea Selatan, Senin (25/11) waktu setempat. Pertemuan dilakukan demi menggaet investasi dari perusahaan Negeri Gingseng tersebut.
Perusahaan kakap tersebut adalah, Lotte Corporation, Posco, Hankook Technology Group, SK E&C, CJ Group, LG Chem, GS Global, Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering, Doosan Corporation, dan The export Import Bank of Korea (KEXIM).
Direktur Promosi BKPM Imam Soejoedi mengatakan pertemuan akan dibalut dengan acara makan siang bersama ‘lunch meeting’. Ia mengatakan dalam pertemuan tersebut, Jokowi akan didampingi Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.
Selain itu, Jokowi juga akan didampingi beberapa Menteri Kabinet Indonesia Maju seperti, Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Mentri Sekretaris Negara Pratikno, dan Menteri BUMN Erick Thohir.
“Semua (CEO dan top manajemen) menyatakan siap hadir,” kata Imam seperti dikutip dari Antara, Senin (25/11).
Anggota Komite Investasi Bidang Komunikasi dan Informasi BKPM Rizal Calvary Marimbo mengatakan Korea Selatan saat ini merupakan salah satu sumber investasi asing bagi Indonesia. Dia mengatakan total PMA Korea ke Indonesia dari 2014 hingga Kuartal III-2019 sebesar 7,67 miliar dolar AS.
Sektor atau industri yang dimasuki yakni mesin dan industri elektronik sebesar 14 persen, pertambangan 12 persen, pakaian 8 persen, karet dan plastik 8 persen), dan lain-lain sebesar 51 persen.
Meskipun demikian, Korea Selatan saat ini masih belum menjadikan Indonesia sebagai tempat tujuan investasi pengusaha mereka. Indonesia saat ini berada di posisi ketiga tempat tujuan investasi bagi Korea.
“Kita masih kalah dari Vietnam. Ini tantangan kita,” ujar Rizal.***