KILASBANDUNGNEWS.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memberikan kadeudeuh atau apresiasi kepada para kafilah yang telah mengikuti MTQ ke-36 Tingkat Provinsi Jawa Barat di Kabupaten Subang.
Pemberian kadeudeuh berupa uang kepada perorangan ataupun regu yang telah menoreh prestasi di perlombaan tersebut. Besaran kadeudeuh di antaranya non medali Rp5 juta, pembina Rp5 juta, ofisial Rp5 juta.
Untuk perorangan terbaik 1, sebesar Rp45 juta dan Regu (Rp60 juta). Untuk terbaik kedua (Rp30 juta dan regu (Rp40 juta). Sementara untuk terbaik tiga (Rp20 juta) dan regu (Rp30 juta).
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial menyampaikan, meraih prestasi tidaklah mudah. Butuh kemauan dan kerja keras.
“Itu pula sebabnya saya menilai prestasi juara umum pada MTQ tingkat provinsi tahun 2020 merupakan buah kerja keras seluruh anggota,” tuturnya, Rabu (30/9/2020).
“Oleh karena itu pemberian kadeudeuh merupakan ungkapan terima kasih kita kepada Allah SWT yang menguatkan tekad dan hubungan kebersamaan serta membuka jalan bagi kafilah Kota Bandung untuk mempertahankan prestasi juara umum,” katanya.
“Ini harus menjadi awal untuk bekerja lebih keras lagi, terutama untuk meningkatkan dan melahirkan prestasi baru,” lanjut Oded.
Sementara itu, Ketua umum LPTQ Kota Bandung, Ema Sumarna menyampaikan, pada MTQ ke 36 tingkat provinsi jawa barat, kafilah Kota Bandung mendapatkan hasil yang membahagiakan yaitu menjadi juara umum untuk kedelapan kalinya.
“Hal ini patut kita syukuri karena trofi tertinggi MTQ tingkat provinsi salah satu kehormatan pencapaian prestasi Kota Bandung,” tutur Ema yang juga Sekda Kota Bandung.
Persiapan kafilah, katanya, selalu menekankan satu kata kunci sinergi. Kata ini menjadi kunci yang patut membuka pintu kesuksesan yang ditorehkan kafilah kota bandung.
“Membangun kerjasama dalam persiapan dan menyusun strategi,”jelasnya.
Prestasi juara umum yang diperoleh oleh kafilah Kota Bandung diraih dengan skor nilai tertinggi sebesar 78. Nilai ini merupakan akumulasi dari berbagai cabang.
Di antaranya, terbaik satu diperoleh dari cabang kaligrafi naskah putra, cabang kaligrafi naskah putri, cabang MHQ 30 juz putra, cabang qiroat sabah dewasa murottal putra, cabang qiroat sabah mujawwad putra, cabang syarhil quran putri, cabang tafsir bahasa Arab putra, cabang tafsir bahasa Indonesia putra, cabang tafsir bahasa Inggris putra, cabang fahmil quran putra dan putri.
Selain itu juga, terbaik kedua diperoleh dari cabang kaligrafi hiasan putra, cabang karya tulis ilmiah Alquran putra, cabang MHQ 1 juz putra, cabang MHQ 5 juz putra, cabang syarhil Quran putra, cabang tilawah pemaja putri.
Sedangkan terbaik ketiga yaitu qiroat sabah dewasa murottal putri, cabang qiroat sabah mujawwad putri, cabang qiroat sabah remaja murottal putra, cabang tafsir bahasa Inggris putri, cabang tilawah dewasa putri. (rls)