KILASBANDUNGNEWS.COM – Wali Kota Bandung, Oded M Danial bersama dengan Ketua TP-PKK Kota Bandung, Siti Muntamah (Umi) secara resmi menyerahkan 18 unit sepeda motor kepada para penyuluh Keluarga Berencana (KB).

Oded juga menyerahkan 152 PPKBD Kit bagi Petugas Lapangan Kader Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Daerah (PPKBD), dan 55 buah sarana penyuluhan berupa Generasi Berencana (Genre) Kit bagi para Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) “Cetar” di Kota Bandung.

Selain itu, Oded dan Umi juga menyerahkan sejumlah bantuan dari Bloomberg Indonesia yakni 53 buah wastafel portable yang akan didistribusikan kepada 12 terminal, 35 Kampung KB, dan 5 sekolah (SMPN 11, SMPN 16, SMPN 19, SMPN 37, dan SMPN 53), serta 4.300 buah masker bagi kader tenaga lini lapangan KB.

Oded menerangkan, membangun sebuah kota membutuhkan perencanaan secara baik. Karena tanpa sebuah perencanaan yang komprehensif maka pembangunan terutama pembangunan manusianya tidak akan berjalan optimal.

“Oleh karena itu Mang Oded sangat mengapresiasi kepada OPD terkait dengan kependudukan di Kota Bandung yang telah mengelola dengan serius dalam menjadikan persoalan manusia sebagai prioritas,” katanya saat acara serah terima Bantuan bagi Tenaga Lini Lapangan, PIK-R, Kader PPKBD, dan Sekolah di Ruang Tengah Balai Kota Bandung, Kamis (10/12/2020).

Menurutnya, benang merah dari pembangunan manusia merupakan hal yang selaras dengan visi dan misi yang diusungnya.

Ia menekankan, visi pertama yakni “unggul” menunjukan titik beratnya kepada pembangunan manusia. Seluruh masyarakat di Kota Bandung dapat menjadi SDM unggul.

“Jika SDM sudah unggul, maka Mang Oded berharap ke depan bukan hanya sekedar mampu menghadirkan ketahanan keluarga atau menjadi masyarakat yang betul betul memiliki moralitas, namun juga masyarakat yang memiliki perencaan kehidupan yang komprehensif. Nantinya dapat berkontributor pada peradaban dunia,” Ucap Oded.

Oded menjelaskan, paradigma peradaban sebuah Kota tidak hanya berbicara terkait dengan infrastruktur, melainkan proses membangun SDM dengan serius.

“Sehingga dapat menghadirkan sebuah sistem penggerak yang dapat menjalankan peran secara maksimal dan optimal,” tuturnya.

Di acara yang sama, Oded menyaksikan penandatanganan MoU antara Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Bandung dengan 5 Sekolah yang diwakili oleh SMPN 37.

Penandatanganan ini terkait dengan Program “Pokemon” atau Pojok Kependudukan Modern.

Tujuan Pokemon adalah kolaborasi dan sinergi khusunya dalam pemberian materi mengenai kependudukan di jenjang sekolah.

Turut hadir dalam acara serah terima ini, Kepala DPPKB Kota Bandung, Andri Darusman, dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Hikmat Ginanjar. (rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.