KILASBANDUNGNEWS.COM – Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) DPRD Kota Bandung diminta mempertahankan peringkatnya sebagai juara satu nasional tahun lalu, namun memang masih ada kekurangannya.

“Kekurangan? rasa-rasanya harus punya data dulu ya, saya juga gak akan berani membicarakan terakit dengan kekurangan tetapi yang jelas mau tidak mau tetap harus dipertahankan untuk peringkat satu nasionalnya ini di tahun depan,” ujar Sub Koordinator Digitalisasi Dokjumen Hukum Nasional (JDIHN) Diden Priya Utama S.Kom Sosialisasi Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) DPRD Kota Bandung di Grand Asrilia Hotel Convention Jalan Pelajar Pejuang, Jumat 8 November 2024.

Menurut Diden perkembangan JDIH DPRD Kota Bandung sangat signifikan terutama terkait promosi-promosinya dan sosialisasinya.

“Tahun lalu ada saja SENJA (Sosialisasi dan Edukasi Santai JDIH) sudah berapa kali tayang ya, sekarang dimulai lagi dengan reborn ya, alhamdulilah terkait dengan promosi itu sudah sangat luar bisa untuk DPRD Kota Bandung,” puji Diden.

Kalau untuk web sendiri diakui Diden, sepertinya ada beberapa kendala yang perlu diperbaiki, ada beberapa informasi yang memang tidak bisa didapatkan di JDIH DPRD itu. Sehingga ia meminta segera perbaiki dari sisi teknis web aplikasinya.

Diden pun membenarkan bahwa untuk saat ini JDIH sudah mulai dilirik sebagai dokumentasi berguna guna mencari peraturan.

“Kenapa lewat JDIH ? ya karena itu tadi akurat, valid memang semua tiap publikasi pasti melalui JDIH untuk saat sekarang dan JDIHN melakukan gerakan masif terutama terkait promosi dan publikasi,” tuturnya.

Disinggung JDIH sudah lengkap atau belum, kata Diden, tujuan utama JDIH pastinya semua harus lengkap, terpercaya, dan valid. Namun sekarang kembalikan ke intansinya apakah memang sudah dilakukan semua atau belum. Diden yakin untuk DPRD Kota Bandung sendiri semuanya sudah open dan pastinya sudah luar biasa lengkap.

“Terkait saat ini aplikasi masih satu arah, nah itu yang sekarang lagi dikembangkan teman-temen JDIH DPRD Kota Bandung, nanti akan ada informasi-informasi dua arah, nanti kita harapkan JDIH adalah informasi itu bukan hanya memberikan tapi take and give, harusnya bisa ada uji pubik juga perda disana. Ketika perda itu dalam masa uji publik mau tidak mau bisa jadi acuan didalam JDIH DPRD Kota Bandung,” imbuhnya.

Kegiatan ini melibatkan sejumlah komunitas dan pelajar SMA/Sederajat di Kota Bandung: SMKN 1 Bandung, SMKN 7 Bandung, SMAN 8 Bandung, SMAN 7 Bandung, SMAN 20 Bandung, dan SMAN 16 Bandung.

Dalam sambutannya, Kepala Bagian Persidangan DPRD Kota Bandung, Eka Taufiq Hidayat menyebut, kegiatan ini merupakan upaya dalam meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat Kota Bandung mengenai fungsi website JDIH DPRD Kota Bandung sebagai salah satu layanan yang menawarkan kemudahan dalam mengakses informasi dan produk hukum yang dibentuk DPRD Kota Bandung.

“JDIH adalah salah satu sistem pendayagunaan bersama peraturan perundang-undangan dan bahan dokumentasi hukum secara tertib, terpadu dan berkesinambungan,” ujarnya.

Ada pun website JDIH DPRD Kota Bandung dapat diakses melalui laman www.jdih.dprd.bandung.go.id.

“Adik-adik, dan seluruh peserta, jika ingin mencari peraturan daerah Kota Bandung, bisa mengunjungi website tersebut,” pesannya.

Sementara itu, Sekretaris Komisi D DPRD Kota Bandung drg. Maya Himawati mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, JDIH adalah suatu sistem pendayagunaan bersama peraturan perundang-undangan dan bahan dokumentasi hukum.

Ia juga menjelaskan di dalam website JDIH DPRD Kota Bandung terdapat beberapa fitur: peraturan hukum, monografi hukum, artikel hukum, infografis dan video grafis.

Menurutnya, JDIH DPRD Kota Bandung dapat memberi infotmasi hukum secara akurat dan juga merupakan arsip di DPRD Kota Bandung khususnya di bidang legislasi.

“Website ini memudahkan masyarakat mencari produk hukum yang telah dihasilkan oleh DPRD Kota Bandung, sehingga penyampaian informasi produk hukum dapat disampaikan secara up to date,” katanya.

“Kami mengapresiasi tinggi usaha tim JDIH DPRD Kota Bandung dan semua tim yang terlibat Semoga kegiatan ini meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat Kota Bandung mengenai fungsi website JDIH DPRD Kota Bandung,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.