Camat Cinambo, Dadang Iradi dan staf Kecamatan Cinambo dalam Bandung Menjawab di Media Lounge Balai Kota Bandung, Selasa (24/4/2018).

Bandung – Kecamatan Cinambo punya terobosan jitu untuk menghidupkan semangat literasi di wilayahnya. Salah satunya yaitu dengan program Gerakan Minggu Membaca (Gemma). Rencananya program ini akan diluncurkan di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Sukamulya Cerdas, Kecamatan Cinambo, Minggu (6/5/2018) mendatang.

Menurut Camat Cinambo, Dadang Iradi mengungkapkan, Gemma merupakan inisiasi Kecamatan Cinambo untuk meningkatkan pelayanan di bidang pendidikan. Gerakan ini tidak hanya mengajak orang untuk membaca buku di hari Minggu tetapi juga menjadi bagian dari program Kampung Literasi lainnya.

“Gemma ini tidak sekadar melibatkan orang dan aktivitas membaca tetapi juga masuk ke konsep kampung literasi. Di kampung literasi ada budaya, ekonomi, TI (Teknologi Informasi), dan membaca,” ujar Dadang dalam Bandung Menjawab di Media Lounge Balai Kota Bandung, Selasa (24/4/2018).

Konsep Kampung Literasi yang ingin dikembangkan berupa penyediaan fasilitas sebaik-baiknya untuk menumbuhkan kesadaran dan keinginan membaca masyarakat, baik kalangan muda maupun tua. Menurut Dadang, membaca bukan hanya tugas anak-anak usia sekolah atau pemuda saja tetapi juga seluruh elemen masyarakat.

Untuk mendukung Gemma, Kecamatan Cinambo menggagas Library Box di titik-titik keramaian, seperti pangkalan ojeg, kantor RW, kantor kelurahan, hingga Puskesmas dan posyandu. Buku-buku di Library Box berasal dari donasi masyarakat sendiri.

“Kami akan adakan program One Family One Book. Setiap keluarga diminta menyumbangkan minimal satu buku, buku apa saja. Kita nanti siapkan box-box untuk ditempatkan di Puskesmas dan lain-lain. Buku menjadi nomor satu yang kita akan upayakan koleksi dan kuantitasnya,” jelasnya.

Lokasi peluncuran program Gemma, lanjut Dadang, merupakan tempat yang sangat mendukung sebagai wadah gerakan literasi. TBM Sukamulya Cerdas adalah taman baca satu-satunya di Kecamatan Cinambo.

“Kebetulan di Cinambo ada TBM yang dipercaya oleh kemendikbud sebagai satu-satunya TBM di Kota Bandung di Cinambo. Pengelolanya sudah menjadi narasumber berkeliling ke berbagai daerah di Indonesia,” tuturnya.

Terinspirasi dari TBM tersebut, Dadang juga tengah mengupayakan agar TBM ada di setiap RW. “Saya ingin TBM bermunculan di 25 RW. Makanya nanti yang hadir saya imbau ketika mengisi buku tamu juga donasi buku,” katanya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.