Bandung – Kota Bandung kembali akan kedatangan para duta besar negara-negara Nordic. Tamu-tamu negara ini datang ke Bandung dalam rangka roadshow untuk menjajaki kerjasama di Bandung. Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari kedatangan Raja Swedia tahun lalu bersama para pengusaha Swedia.
Kepala Bagian Kerja Sama Kota Bandung, Dodit Ardian Pancapana mengungkapkan, ada empat duta besar yang akan berkunjung ke Kota Bandung pada Rabu (25/4/2018) besok, antara lain Duta Besar Swedia, Duta Besar Finlandia, dan Duta Besar Denmark.
“Keunggulan dari negara-negara Nordic adalah tingkat kesejahteraan warganya yang tertinggi di dunia. Mereka juga memiliki teknologi ramah lingkungan terbaik di dunia, serta indeks korupsi yang terendah di dunia. Maka ini adalah kesempatan bagi kita untuk mengetahui kisah sukses mereka,” ungkap Dodit pada Bandung Menjawab di Media Lounge Balai Kota Bandung, Selasa (24/4/2018).
Dodit mengatakan, para duta besar memilih empat tempat yang akan dikunjungi selama di Indonesia. Selain Bandung, mereka juga mengunjungi Jakarta, DI Yogyakarta, dan Kota Surabaya. Kota Bandung dipilih karena dianggap menawarkan metode dan proses administrasi yang lebih sederhana untuk penawaran investasi dibandingkan dengan daerah lain.
Para duta besar tersebut datang dengan membawa para pengusaha dari 20 perusahaan terkemuka di negara-negara Nordic. Beberapa di antaranya yaitu Ikea, Nokia, Ericsson, Volvo, dan Scania.
“Pada pertemuan ini kami juga mengundang kepala daerah lain di Bandung Raya. Kami undang Kabupaten Bandung, Kabupaten. Bandung Barat, dan Kota Cimahi. Semuanya masih dalam konfirmasi,” katanya.
Dodit merasa, Pemerintah Kota Bandung memiliki kewajiban untuk membawa kota dan kabupaten sekitar untuk berkembang bersama.
“Para kepala daerah ini nanti sama-sama akan menampilkan potensi yang bisa dikerjasamakan. Konsepnya nanti akan menceritakan masalah dan potensi yang kami milik. Nanti mereka yang akan menganalisa berdasarkan pengalaman mereka tetang apa yang bisa dilakukan,” tutur Dodit melalui rilis Pemerintah Kota Bandung.
“Ini adalah kesempatan yang besar. Biasanya kita yang proaktif datang ke banyak tempat untuk mempromosikan Kota Bandung. Kali ini mereka yang datang pada kita. Maka ini adalah kesempatan yang sangat baik dan harus dimanfaatkan,” ujarnya. ***