KILASBANDUNGNEWS.COM – Siswa SD, MI dan SMP di Kabupaten Ciamis mulai mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM), Senin (30/8/2021). Sesuai surat edaran bupati Ciamis, hanya 50 persen jumlah siswa yang boleh masuk sekolah.
Pantauan detikcom di beberapa sekolah, para siswa dicek suhu, cuci tangan dan wajib pakai masker sebelum masuk kelas. Para siswa terlihat bahagia dan antusias mengikuti belajar tatap muka setelah sekian lama belajar daring.
“Jadi untuk hari pertama PTM ini ada 50 persen siswa yang masuk dari 864 orang. Yang hadir hanya absen 1 sampai 16. Kita mengaturnya sesuai edaran bupati Ciamis. Jadi setiap kelas hanya 16 siswa agar bisa jaga jarak dan tidak terjadi kerumunan,” ujar Kepala SMPN 1 Ciamis Agus Sumantri.
Siswa akan mengikuti sekolah tatap muka ini selama empat jam pelajaran (60 menit). Sebelum pelajaran dimulai, siswa terlebih dulu mengaji Al-Quran bagi muslim dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
“Di tengah-tengah ada istirahat 15 menit. Tapi sudah antisipasi agar siswa tidak berkerumun. Siswa pulang pada jam 12.00 WIB. Keluar sekolahnya juga kita atur agar tidak ada kerumunan,” ujar Agus.
Sebelum pembelajaran tatap muka di mulai, sebanyak 715 siswanya atau 90 persen dari total siswa telah divaksinasi dosis pertama. Sedangkan sisanya ada 40 orang yang sempat terpapar sehingga belum bisa divaksinasi. Ada pun yang saat ini sakit dan usianya belum 12 tahun.
“Tentunya kita bersyukur PTM dibuka, begitu juga anak-anak. Karena kita takut para siswa sudah nyaman dengan belajar daring yang akhirnya tidak mau sekolah. Jadi saat ini kita bangkitkan semangat para siswa agar giat belajar. Terutama anak-anak kelas tujuh yang harus terlebih dulu dikenalkan karena baru masuk,” tutur Agus.
Kepala Dinas Pendidikan Ciamis Asep Saeful Rahmat mengatakan saat ini sebanyak 744 sekolah dari 27 kecamatan di Ciamis melaksanakan PTM. Saat ini PTM berlangsung secara parsial atau terbatas, hanya sekolah di zona hijau dan kuning yang dibolehkan menggelar tatap muka. Berdasarkan edaran bupati Ciamis, PTM ini berlaku dari 30 Agustus hingga 1 Oktober 2021.
“Semoga pelaksanaan PTM di Ciamis ini berjalan aman dan lancar. Semua pihak baik sekolah dan siswa melaksanakan protokol kesehatan ketat. Semoga semua siswa dan tenaga pendidikan sehat terhindar dari paparan virus Corona,” kata Asep. (Sumber : news.detik.com)
