KILASBANDUNGNEWS.COM – Dari 50 anggota DPRD Kota Bandung yang baru kemarin Senin (5/8/2024) dilantik diantaranya Siti Marfu’ah. Politisi perempuan partai PKS ini sebelumnya merupakan anggota dewan menggantikan rekan partainya almarhum Kahirullah.
“Alhamdulilah ini amanah, 12 ribu sekian masyarakat yang ada dipundak saya, tentu ini menjadi tanggung jawab secara moral, secara sosial dan utamanya pertanggungjawaban kepada allah bahwa amanah ini tidak hanya urusan dunia tetapi akhirat yang harus dipertanggungjawabkan sehingga amanah mudah-mudahan menjadi amal soleh yang bisa perberat amal nanti di yaumal akhir dan doakan saya pribadi bersama teman-teman PKS untuk bisa mengemban tugas dengan baik, mendapat ridha dan perlindungan dari Allas STW,” harapnya.
Hal yang pertama akan Siti Marfu’ah lakukan yakni mengadvokasi kaitan masih adanya kesenjangan-kesenjangan atau prosedural di masyarakat.
Kata dia, kaitan dengan UHC masih ditemukan kendala-kendala di masyarakat ketika ingin mengajukan, masih belum selancar yang diharapkan.
Begitupun soal pendidikan yang harapannya bisa dirasakan seluruh masyarakat seadil-adilnya dengan kualitas dan fasilitas yang bagus baik negeri dan swasta.
“Harapannya terkait PPDB yang belum merata sekolah, fasilitas hingga sarana yang cukup kedepan bisa lebih baik. Kemarin saya di komisi B, kalau periode ini belum tahu nanti partai yang menentukan,” ujarnya.
Selama di komisi B, terutama pasca pandemi ekonomi masyarakat ternyata masih ada yang belum pulih. Namun karena Siti Marfu’ah konsen di perempuan maka ia bertugas bagaimana menghadirkan peremupan berdaya, berkualitas dengan harapan bisa memberikan kontribusi di keluarga.
“Ditempatkan di komisi manapun tidak apa-apa, karena kita tetap bisa memperjuangkan dan memberikan kebermanfaatan kepada warga,” tuturnya.
Sementara itu, anggota DPRD terpilih lainnya Dudy Himawan dari Nasedem mengaku sudah tiga periode menjadi anggota dewan.
“Pertama mungkin kita sebagai anggota DPRD baru walaupun sudah tiga periode tetapi aturan dilantik 5 tahun sekali, saya ingin lebih bisa memperjuangkan aspirasi masyarakat khususnya di dapil satu umumnya di kota bandung,” harapnya.
Pade periode ketiga ini, Dudy ingin masalah lama kota Bandung bisa diselesaikan.
“Harus selesai masalah di kota Bandung terkait sampahnya, kemacetannya. Itu semua jadi program periode ini yang harus diselesaikan, tentu harus mempercepat dimasalah tersebut yang memang sudah lama,” paparnya.
Dalam kesempatan itu Dudy menghimbau menjelang pilwalkot, masyarakat Kota Bandung agar turut berpartisipasi dengan antusias mengikuti pemilu sehingga akan terpilih walikota terbaik di Kota Bandung. (EVY)